Alasan Quintin Dove tak Dimainkan Saat Rajawali Medan Kalah dari Bali United
Hukuman Denda dan Larangan Bermain
SENNCOIN Selling High Quality Roasted Beans and Ground Coffee
BOLAHITA - Beberapa pecinta basket Sumatera Utara bertanya-tanya kepada satu pemain asing Rajawali Medan, Quintin Dove tidak dimainakan saat menghadapi Bali United Basketball.
Dalam pertandingan yang berlangsung hari Jumat (22/3/2024) malam ini, Rajawali Medan kalah dari Bali United dengan skor 66-82 di Gedung Serba Guna Unimed.
Selidik punya selidik, ternyata Quintin Dove tengah mendapatkan sanksi. Pemain asing Rajawali, Quintin Dove, rupanya mendapatkan hukuman larangan bermain dalam tiga pertandingan serta denda sejumlah Rp. 20 juta.
Dimana kemenangan Rajawali Medan atas RANS Simba Bogor di Gymnasium Sekolah Vokasi IPB Bogor, pada Minggu 10 Maret lalu, teryata dibayar mahal.
Kejadian bermula saat pada kuarter keempat pertandingan, tersisa waktu 2 menit 3 detik. Saat itu, pemain Rajawali, Jabari Bird, melepaskan tembakan tiga angka, sementara Dove dan pemain RANS, Althof Dwira Satrio, berada di bawah ring.
Althof memulai insiden dengan melakukan kontak fisik dengan mendorong Dove. Dove bereaksi dengan membanting atau melemparkan tubuh Althof hingga jatuh. Wasit kemudian memutuskan untuk memberikan hukuman unsportsmanlike foul kepada Althof dan Dove.
Setelah pertandingan usai, dilakukan review oleh seluruh perangkat pertandingan. Tindakan Dove kemudian ditetapkan sebagai tindakan yang dapat dikenai disqualifying foul.
Berdasarkan Peraturan Pelaksanaan Bab V Pasal 3 ayat 1.6 yang menyatakan bahwa diskualifikasi terjadi saat melakukan pelanggaran yang sangat keras seperti melakukan pemukulan, penendangan, atau mencekik, menjatuhkan lawan (membanting), dan tindakan di luar batas kewajaran lainnya, maka akan dikenai sanksi larangan bertanding selama tiga kali pertandingan dan denda sejumlah Rp. 20 juta.
Hukuman ini mulai berlaku sejak surat keputusan sanksi dan denda bagi Dove dikeluarkan pada tanggal 13 Maret 2024.
What's Your Reaction?