Presiden Benfica Tidak Tangisi Kepergian Enzo Fernandez ke Chelsea
Enzo Fernandez menjadi satu di antara nama panas pada bursa transfer tengah musim ini
SENNCOIN Selling High Quality Roasted Beans and Ground Coffee
Presiden Benfica, Rui Costa, menegaskan tidak akan menangisi kepergian Enzo Fernandez ke Chelsea. Baginya, takada air mata untuk pemain yang enggan membela Benfica.
Enzo Fernandez menjadi satu di antara nama panas pada bursa transfer tengah musim ini. Setelah sempat putar balik, Chelsea kembali mengejar gelandang tim nasional Argentina itu.
Akhirnya, kesepakatan baru disegel pada hari terakhir bursa transfer. Enzo Fernandez datang dengan mahar 121 juta euro. Ia pun menjadi pemain termahal dalam sejarah The Blues.
Seperti dikutip Fabrizio Romano, Rui Costa selaku presiden Benfica sejatinya tidak ingin Enzo Fernandez hengkang. Ia telah berupaya sekuat tenaga untuk mempertahankan sang gelandang. Namun, situasi menjadi sulit karena Enzo Fernandez yang tidak ingin bertahan.
"Enzo Fernandez tidak ingin bertahan di Benfica. Dia tidak memberi kesempatan kepada kami," ujar Rui Costa.
"Saya melakukan yang terbaik. Saya sedih, tetapi tidak akan menangis untuk pemain yang enggan bertahan. Ketika Chelsea datang, sangat tidak mungkin untuk mengubah pikirannya," sambung mantan pemain AC Milan itu.
Sejatinya, Benfica punya jalan lain dalam melepas kepergian Enzo Fernandez. Namun, sang gelandang melakukan berbagai cara untuk menuju Chelsea.
"Pada deadline day, kami menemukan kesepakatan menjual Enzo ke Chelsea saat musim panas. Namun, dia tidak ingin bertahan."
"Pada saat itu dia berkata tidak ingin bermain untuk Benfica lagi. Jadi, itu tidak mungkin. Saya tidak ingin menangis untuk pemain yang ogah mengenakan seragam kami lagi," jelas Rui Costa.
What's Your Reaction?