Putu Gede Kembali Dampingi PSMS Medan

Ia telah mendampingi Joko Susilo dan kawan-kawan sejak Rabu (21/12/22) sore kemarin saat latihan gym serta memimpin latihan rutin tim di Stadion Mini Pancing, Kamis (22/12/22) pagi.

Dec 22, 2022 - 14:27
Dec 22, 2022 - 14:28
 0
Putu Gede Kembali Dampingi PSMS Medan

BOLAHITA, MEDAN - Pelatih kepala PSMS Medan, I Putu Gede, akhirnya kembali mendampingi anak asuhnya di pemusatan latihan atau TC (Training Camp) PSMS di Medan.

Ia telah mendampingi Joko Susilo dan kawan-kawan sejak Rabu (21/12/22) sore kemarin saat latihan gym serta memimpin latihan rutin tim di Stadion Mini Pancing, Kamis (22/12/22) pagi.

SENNCOIN Selling High Quality Roasted Beans and Ground Coffee

Pelatih berusia 49 tahun ini kembali mendampingi tim pasca mengikuti kursus kepelatihan Lisensi A Pro AFC di Jakarta.

"Sebenarnya ini sebelum pandemi, tahun 2019. Jadi tertunda. Pas kompetisi kemarin ada pemanggilan dari federasi untuk yang tertunda itu," kata Putu, kepada awak media.

"Sudah mau modul ketiga (selesai 2 modul) dari total 7 modul. Kemungkinan Januari nanti lanjut lagi (modul 3)," sambungnya.

Lebih lanjut, Putu mengaku bersyukur nasib kelanjutan Liga 2 2022-2023 menemui titik terang. Di mana kompetisi kasta kedua ini direncanakan bergulir kembali pada 14 Januari 2023 mendatang, pasca tertunda akibat tragedi Kanjuruhan Oktober 2022 lalu.

"Dengan sudah ada kejelasan ini, tentu sudah ada terget, ada planning dan saat pada latihan mengarahnya sudah tahu. Sekaligus ini juga kabar menggembirakan bagi kami. Mudah-mudahan gak bergeser lagi," ucapnya.

"Dengan isu-isu yang ada (berkembang), saya pikir PSMS Medan mesti fokus, gak terpengaruh dengan isu-isu tersebut," harapnya.

Ketika disinggung perihal format atau sistem kompetisi lanjutan Liga 2 musim ini apakah bubble (seperti Liga 1 2022-2023) atau tetap home away, Putu berharap tak berubah alias tetap home away.

"Saya pikir, kembali seperti awal (tetap home away). Kalau bubble apalagi tanpa penonton tentu memberatkan bagi klub ya. Apalagi sepak bola inikan hiburan," tuturnya.

"Terlepas dari kasus Kanjuruhan kan sekarang semua sudah introspeksi, sudah belajar dari situ," pungkas eks pelatih PSS Sleman ini.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow