MEDAN, BOLAHITA - Lifter angkat berat
Sumatera Utara, William Stevi Waruwu yang akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 di Jawa Barat, optimis dapat menyumbangkan Medali bagi kontingen Sumut. <div><br></div><div>Atlet yang turun di cabang angkat berat kelas 83 kg ini, menargetkan sapu bersih medali emas di 3 cabang yang dilombakan. Tiga cabang yang dimaksud ialah nomor deadlift, squat dan bench press. "Kami sudah masuk program pelatda sejak bulan Januari ini. Jadi aku tidak mau setengah-setengah lagi dalan latihan. Apalagi kegagalan meraih medali di Pra PON, menjadi motivasi bagi saya melakukan yang terbaik di PON nanti," katanya saat ditemui di gedung latihan Persatuan Angkat Berat Besi Seluruh Indonesia (PABBSI),
Sumatera Utara, Jalan Veteran
Medan, Selasa (12/1/2016).</div><div><br></div><div>Atlet kelahiran 16 Nopember 1995 ini, target tersebut sudah menjadi tekad bulat, mengingat dirinya baru pertama kali mengikuti PON. Pra PON kemarin ia harus puas di peringkat lima besar se- Indonesia. Namun, ditegaskannya target tersebut tidak berlebihan mengingat pada kejurnas 2014 lalu ia mampu meraih medali emas.</div><div><br></div><div>"Di Pra PON kemarin sudah masuk peringkat lima besar. Tapi udah syukur lah dapat segitu. Karena target awalnya saat itu yang penting lolos PON dulu. Kemarin di nomor Dead Lift dapat perunggu. Tapi di PON saya yakin dapat medali emas bang, " katanya.</div><div><br></div><div>William mengatakan demi target tersebut ia telah latihan rutin sejak awal Januari lalu. Latihan rutin dilakukan 5 kali dalam seminggu. Sedangkan rest latihan pada kamis dan sabtu. Ia juga mengatakan, untuk latihan sehari-hari ia bersama 5 rekannya dilatih oleh pelatih angkat berat yaitu Nanang dan Holong Mariando Purba. Dengan dilatih oleh dua pelatih sekaligus, ia merasa mendapatkan banyak ilmu dari yang lebih senior.</div><div><br></div><div>"Kendala lainnya ialah hingga saat ini KONI belum ada memberikan dana untuk membeli suplemen khusus buat kami. Karena untuk mengangkat beban yang berat juga butuh suplemen tambahan agar otot tetap kuat," katanya.</div><div><br></div><div>Ketujuh atlet PABBSI tersebut antara lain enam dari nomor angkat berat yakni, Faebolo Dodo Gowasa (66 kg), Wiliam S Waruwu (83 kg), Mustaqim (93 kg), M Irfan (105 Kg), Goncalwes Sirait (120 kg) dan Teguh Imam Santoso (10+ kg) serta satu dari nomor angkat besi dari Razis Azasi (105 kg). Mereka diasuh pelatih Nanang Suheri Hudi Pramudia dan Fitriyanha.</div>