Penyebab Yamaha Belum Bisa Taklukkan Ducati
Lin Jarvis, Bos Yamaha, memberikan komentarnya mengenai posisi timnya dalam persaingan MotoGP, dan ia mengakui bahwa saat ini Yamaha masih tertinggal dibandingkan dengan Ducati.

SENNCOIN Selling High Quality Roasted Beans and Ground Coffee
Lin Jarvis, Bos Yamaha, memberikan komentarnya mengenai posisi timnya dalam persaingan MotoGP, dan ia mengakui bahwa saat ini Yamaha masih tertinggal dibandingkan dengan Ducati.
Menurut Jarvis, masalah ini tidak hanya disebabkan oleh kurangnya pengembangan mesin, tetapi juga karena Yamaha memiliki jumlah pembalap yang lebih sedikit. Hal ini berdampak pada kurangnya informasi yang diterima Yamaha jika terjadi masalah pada motor mereka.
"Kerugian terbesar kami adalah tidak mengembangkan mesin dalam beberapa tahun terakhir. Di Ducati, mereka sangat agresif dalam mengembangkan mesin, sedangkan kita orang-orang Jepang, artinya progres sangat kecil, sama seperti Honda. Kita bekerja dengan konservatif, dan ini tidak cukup," ujar Jarvis seperti dilansir dari speedweek.com.
Jarvis menambahkan bahwa memiliki banyak pembalap memberikan keuntungan besar dalam balapan, dan juga memberikan lebih banyak informasi dan data untuk menganalisis masalah dan menemukan pengaturan yang lebih cepat.
Dengan hanya delapan pembalap Yamaha di lintasan dibandingkan dengan delapan pembalap Ducati, Yamaha kesulitan meraih hasil positif.
Untuk mengatasi masalah ini, Yamaha berencana untuk memiliki tim satelit lagi pada musim 2025 mendatang. Dengan adanya tim satelit, Yamaha akan memiliki lebih banyak data untuk dianalisis demi meningkatkan performa motor mereka.
"Ketika kamu jatuh hingga ke dasar, hanya ada satu opsi, yakni menatap ke depan dan merubah sesuatu. Kita sekarang sedang bekerja di balik layar. Banyak uang diinvestasikan pada hal yang dibutuhkan, dan kita merubah cara kerja," ungkap Jarvis.
Yamaha juga bekerja lebih erat dengan ahli-ahli Eropa, dan Jarvis yakin bahwa mesin yang lebih baik akan tersedia di musim yang akan datang.
Meskipun persaingan semakin tinggi, Yamaha melihat adanya kemajuan dalam upaya perbaikan mereka. Sebelumnya, pada musim 2023, Yamaha menjadi satu-satunya tim tanpa tim satelit setelah RNF pindah ke Aprilia, tetapi RNF kemudian dilarang tampil kembali di MotoGP karena pelanggaran regulasi.
What's Your Reaction?






