30 Negara akan Berlaga di Kejuaraan Dunia Jet Ski Danau Toba

Sebanyak 73 pembalap dari 30 negara, termasuk 10 pembalap Indonesia, akan bersaing dalam ajang ini.

Nov 7, 2024 - 01:03
Nov 7, 2024 - 01:03
 0
30 Negara akan Berlaga di Kejuaraan Dunia Jet Ski Danau Toba

SUMUTJUARA - Aquabike Jet Ski World Championship akan kembali digelar di Danau Toba, pada 13-17 November 2024. PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney menyelenggarakan acara ini yang akan diwarnai dengan pesta rakyat.

Sebanyak 73 pembalap dari 30 negara, termasuk 10 pembalap Indonesia, akan bersaing dalam ajang ini.

Event Aquabike ini akan digelar bersama Pesta Rakyat Danau Toba di empat kabupaten, yaitu Karo, Dairi, Simalungun, dan Samosir. Menteri Pariwisata RI, Widiyanti Putri Wardhana, menyatakan keyakinannya bahwa perpaduan keindahan olahraga jet ski dengan panorama Danau Toba akan menarik minat wisatawan.

"Acara ini akan mempromosikan Danau Toba sebagai destinasi wisata dunia," ujarnya dalam pernyataan tertulis, Kamis (31/10/2024).

SENNCOIN Selling High Quality Roasted Beans and Ground Coffee

Event ini menawarkan berbagai aktivitas, dengan balapan jet ski yang berlangsung selama lima hari dan terdiri dari dua kategori, yakni *endurance* (balap ketahanan) yang diadakan di Karo, Dairi, dan Simalungun pada tiga hari pertama; serta *circuit* (balap sirkuit) yang diselenggarakan di Waterfront City Pangururan, Samosir, pada dua hari terakhir.

Menteri Widiyanti menegaskan bahwa acara ini tak hanya bertujuan menarik wisatawan, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar melalui sektor ekonomi kreatif dan UMKM. "Event ini akan membuka peluang ekonomi, mulai dari transportasi, penginapan, hingga kuliner lokal," katanya.

Menurutnya, acara ini juga menjadi kesempatan bagi seniman dan UMKM lokal untuk menampilkan kekayaan budaya Indonesia.

InJourney, bekerja sama dengan anak usahanya, InJourney Tourism Development Corporation (ITDC), mengelola dan mempersiapkan acara ini bersama beberapa Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) di Indonesia.

Plt. Direktur Utama InJourney, Maya Watono, mengungkapkan bahwa penyelenggaraan di empat kabupaten sekitar Danau Toba ini bertujuan mengembangkan pariwisata water sport dan meningkatkan dampak ekonomi masyarakat setempat. "Kami memperkirakan dampak ekonomi hingga Rp 1,7 triliun dalam beberapa tahun ke depan," tambah Maya. 

General Manager H2O Management, Raimondo Di San Germano, mengapresiasi dukungan pemerintah dan pihak terkait dalam penyelenggaraan ajang internasional ini, menyebut Danau Toba sebagai venue terbaik dengan pesona alam yang kaya akan keindahan tersembunyi.

Selain balapan jet ski, acara ini juga akan menampilkan kompetisi Solu Bolon atau perahu naga antar kabupaten dan penampilan dari artis seperti Ada Band, Radja Band, Wika Salim, serta berbagai artis lokal.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow