Wagubsu : Menteri Dukung Penuh Sejarah Baru PON 2024
Wagubsu : Menteri Dukung Penuh Sejarah Baru PON 2024

BOLAHITA, MEDAN - Dua tahun setelah Provinsi Sumatera Utara dan Aceh memenangkan bidding tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XXI tahun 2024, akhirnya pemerintah pusat telah memberikan sinyal bakal menerbitkan Surat Keputusan (SK) penunjukkan tuan rumah bersama.
Pemerintah melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemepora) siap mensupport penuh pelaksanaan PON di Sumut - Aceh yang bakal menjadi sejarah baru bagi penyelenggaraan multi event olahraga terakbar di Indonesia itu. Karena pertama kali PON akan digelar di dua provinsi.
Dukungan pihak Kemenpora disampaikan langsung oleh Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah, usai melakukan audiensi dengan Menpora Zainuddin Amali, di Kantor Kemenpora, Jakarta, Kamis (22/10/2020) lalu. Wagubsu mengatakan bahwa Menpora sangat mendukung penuh pelaksanaan PON 2024 bisa dilaksanakan di Sumut - Aceh.
“Pak menteri support penuh untuk hal ini. Apalagi memang sudah ada kesepakatan antara Sumut dan Aceh pembagian cabang olahraga. Yang terpenting bagi pak menteri tadi menyampaikan agar KONI pusat juga sudah sampai berita ini karena juga pelaksanaan itu nantinya juga KONI yang diserahkan seluruhnya," kata Musa Rajekshah.
"Tapi, pak menteri mendukung penuh kegiatan PON untuk Sumut - Aceh. Karena ini baru pertama kali juga menjadi tuan rumah bersama. Belum pernah selama ini tapi ini ide bagus tuan rumah bersama," ucap Musa Rajekshah.
Pria yang akrab disapa Ijek ini menambahkan, selain memaparkan kesiapan tuan rumah bersama, pihaknya juga berharap pemerintah bisa segera mengeluarkan SK penetapan tuan rumah PON 2024.
Dengan adanya SK tersebut, nantinya akan memaksimalkan kinerja panitia, seperti pembagian venue olahraga untuk kedua Provinsi. Selain itu, akan memudahkan panitia menggandeng sponsor, terutama mendukung pembangunan venue cabang olahraga yang akan digunakan pada PON nanti.
“Kaitan kemarin sudah pembagian cabang - cabang olahraga dengan Aceh antara Provinsi Sumut dengan pemerintah Aceh, kemudian antara KONI Sumut dengan KONI Aceh sudah duduk. Kita mesti tahu cabang olahraga apa saja, karena persiapan sarana dan prasarana dan venue - venue cabang olahraga yang dipertandingkan di Sumutâ€, ucap Ijek.
What's Your Reaction?






