Pastikan Kesiapan Venue PON 2024, 51 TD dan KONI Pusat Tiba di Sumut

SENNCOIN Selling High Quality Roasted Beans and Ground Coffee

Sebanyak 51 Technical Delegate (TD) dari 34 cabang olahraga (cabor) bersama KONI Pusat melakukan kunjungan ke sejumlah venue cabor di Sumatera Utara (Sumut) mulai 15 – 18 November 2023 yang akan digunakan untuk pertandingan di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Sumut-Aceh.

Wakil Ketua KONI Pusat, Suwarno, menyambut kunjungan tersebut di Deli Serdang pada Rabu (15/11) dan menyatakan bahwa tujuan tim Technical Delegate (TD) adalah untuk memastikan kesiapan venue yang akan digunakan pada PON mendatang. Kunjungan ini juga menjadi langkah pasti dalam persiapan PON 2024 di Sumatera Utara.

"Hari ini kita masuk pada tahap visitasi yang dilakukan oleh TD masing-masing induk cabor. Kedatangan ini akan melibatkan kegiatan lapangan, di mana kita telah berkoordinasi dan nantinya akan didampingi oleh pengprov cabor terkait," ungkapnya.

Suwarno menjelaskan bahwa kunjungan TD memiliki beberapa sasaran, pertama adalah memastikan kesiapan venue dan kebutuhan apa yang diperlukan saat pertandingan berlangsung.

Jika venue masih dalam tahap pembangunan atau renovasi, TD dapat memberikan masukan mengenai fasilitas dan perangkat ruangan yang diperlukan untuk memenuhi persyaratan penyelenggaraan pertandingan.

"TD akan mencatat dan merumuskan apa yang diperlukan. Masukan dari TD sangat dibutuhkan untuk memenuhi syarat-syarat terkait dengan venue. Masukan dari TD ini perlu dicatat oleh bidang prasarana dari Dispora untuk kemudian dapat dipenuhi," tambahnya.

Sasaran berikutnya adalah peralatan yang diperlukan untuk pertandingan. TD harus memisahkan peralatan pertandingan dan perlengkapan venue.

Peralatan pertandingan harus terpenuhi karena tanpa itu pertandingan tidak dapat dilaksanakan. Sementara perlengkapan, seperti tempat duduk dan ruangan di venue, berkaitan dengan aspek seremonial.

Suwarno menegaskan pentingnya komunikasi antara panitia pertandingan dan TD untuk memastikan keberhasilan PON. Dia juga menyoroti peran panitia pertandingan yang harus memiliki kompetensi dan sertifikasi, serta mendayagunakan SDM setempat.

"Teruslah kita saling berkomunikasi demi terselenggaranya PON dengan baik. Bidang sarana dan perlengkapan harus lebih intensif dalam tugasnya. Ini merupakan tugas yang sulit karena sangat menentukan keberhasilan PON," ungkapnya.

Ketua Harian PB PON XXI/2024 untuk Wilayah Sumatera Utara, Afifi Lubis, menekankan bahwa kunjungan TD menjadi bagian penting dalam suksesnya penyelenggaraan PON, terutama terkait kesiapan venue dan pelaksanaan pertandingan.

"Dalam beberapa hari kunjungan ke venue-venue, tim TD diharapkan dapat memberikan berbagai masukan mengenai hal-hal yang harus kami lakukan dan penuhi terkait dengan venue dan peralatan," tambahnya.

Afifi Lubis juga mengajak KONI Sumut, Dispora, dan pengprov untuk memanfaatkan kunjungan TD untuk mengumpulkan informasi dan masukan yang dapat dijadikan acuan untuk persiapan lebih lanjut. Hal ini diharapkan dapat menghindari faktor non-teknis yang dapat mengganggu jalannya pertandingan PON.

"Marilah kita seriusi kunjungan tim TD, karena ini sangat penting demi kesuksesan PON nanti. Kita harus menggali semua kebutuhan terkait perlengkapan dan peralatan pendukung suksesnya PON," tandasnya.