Alasan Zainudin Amali Memilih Urus Sepak Bola Dibanding Jadi Menpora
Salah satu faktor yang mempengaruhi keputusannya adalah tragedi Kanjuruhan, serta pertemuannya dengan Presiden FIFA Gianni Infantino saat berkunjung ke Indonesia.
SENNCOIN Selling High Quality Roasted Beans and Ground Coffee
JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali membeberkan alasan di balik keputusannya memilih melatih Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Salah satu faktor yang mempengaruhi keputusannya adalah tragedi Kanjuruhan, serta pertemuannya dengan Presiden FIFA Gianni Infantino saat berkunjung ke Indonesia.
Seperti diberitakan sebelumnya, Amali resmi menyerahkan surat pengunduran dirinya dari jabatan Menpora pada Kamis (9/3/2023). Ini karena pengangkatannya sebagai Wakil Ketua PSSI.
Ia mengatakan, tragedi Kanjuruhan yang merenggut 135 nyawa menjadi salah satu alasan keputusannya itu. Alasan lainnya adalah pertemuannya dengan Presiden FIFA Gianni Infantino saat berkunjung ke Indonesia.
“Saat tragedi Kanjuruhan terjadi, kita semua sedih dan berduka, sepak bola kita berada pada titik terendah sepanjang masa. Ada celaan, makian, dan berbagai reaksi lainnya saat itu,” ujar Amali di kantor Kemenpora di Jakarta pada Jumat (10/3/2023).
Ia menambahkan bahkan sempat ditekan untuk mengundurkan diri dari jabatannya. Namun, dia merasa sepak bola Indonesia bisa bergerak ke arah yang lebih baik setelah Gianni berkunjung ke Tanah Air.
“Pak Menteri (Amali), kami semua berduka. Bukan hanya Anda sebagai warga negara Indonesia, tetapi seluruh keluarga sepak bola juga. Namun, apakah itu berarti kita berhenti saja? Tidak, kita harus terus berduka, tetapi sepak bola harus tetap. lanjut," kata Gianni, seperti dituturkan Amali.
Gianni pun mengungkapkan keyakinannya bahwa Indonesia bisa menjadi salah satu pusat sepak bola di Asia. Keseriusan FIFA dan AFC semakin memotivasi Amali untuk lebih aktif terlibat dalam pengelolaan sepakbola Indonesia.
"Artinya serius. FIFA dan AFC serius. Sepak bola di Indonesia akan maju. Menurut survei, sepak bola digandrungi 70 persen masyarakat Indonesia, tapi tidak dikelola dengan baik," pungkas Amali.
Pria asal Gorontalo itu pun memutuskan mundur dari jabatannya sebagai Menpora dan fokus mengurus PSSI untuk menghindari kecemburuan atau konflik kepentingan dengan organisasi olahraga lain.
What's Your Reaction?