Brighton vs Arsenal: Penghambat Laju The Gunners?

SENNCOIN Selling High Quality Roasted Beans and Ground Coffee

Brighton & Hove Albion akan menjamu pemuncak klasemen sementara Premier League, Arsenal, pada pekan 18 Premier League di Falmer Stadium, Minggu (01/01) pukul 00.30 dini hari WIB. Brighton bukan lawan mudah bagi Arsenal.

Kendati sudah tidak lagi dilatih Graham Potter, Brighton masih jadi tim yang merepotkan klub-klub besar Premier League di bawah asuhan Roberto De Zerbi. Terlebih saat ini Brighton juga jadi tim kuda hitam dalam merebutkan zona Eropa dan ada di peringkat tujuh.

Arsenal juga butuh poin untuk terus menjauh dari kejaran Manchester City yang saat ini berjarak lima poin dari 15 pertandingan. Brighton bisa jadi tim yang merepotkan dan menghambat laju The Gunners.

Faktanya, Brighton hanya sekali kalah dari lima laga kandang terakhir di Premier League lawan Arsenal (dua kali menang dan dua kali imbang), kalah terakhir pada Desember 2020 (0-1). Ujian besar tentunya bagi Arsenal.

Roberto De Zerbi tidak heran melihat Arsenal ada di puncak klasemen karena gaya main mereka di bawah arahan Mikel Arteta. Selain itu juga De Zerbi mengakui apabila kemenangan Brighton atas Arsenal di Piala Liga terjadi karena keberuntungan.

"Saya tidak terkejut (dengan musim Arsenal), karena saya tahu Arteta, saya tahu para pemain Arsenal, mereka memainkan sepak bola yang fantastis. Tapi saya hanya harus memikirkan tim saya," papar De Zerbi

"Saya harus mengakui bahwa di Piala Liga kami beruntung menang karena Arsenal bermain bagus tapi kami berkembang dan kami harus tetap fokus pada perkembangan ini."

"Gaya permainan Arsenal sangat fantastis, bukan? Para pemain tahu betul apa yang harus mereka lakukan di lapangan. Dan mereka hanya berpikir satu arah - dengan bola dan tanpa bola. Dan mereka memiliki pemain yang sangat, sangat bagus."

Respek yang sama ditunjukkan Mikel Arteta kepada De Zerbi. Menurutnya, Brighton bermain di level tinggi dan sudah memperlihatkan identitas bermain yang diinginkan De Zerbi.

"Mereka adalah tim yang sangat bagus. Mereka bermain di level yang sangat tinggi. Mereka adalah tim yang mendominasi hampir setiap fase permainan yang relevan untuk mendominasi pertandingan sepak bola," tutur Arteta

"Mereka memiliki banyak kepercayaan diri dan bermain dengan kepribadian mereka sendiri. Saya mengenal pelatih dengan sangat baik - dia (De Zerbi) adalah seseorang yang telah saya ikuti selama beberapa waktu dan dia melakukannya dengan sangat baik."

"Setiap manajer memiliki idenya sendiri dan berbeda. Anda bisa melihat banyak kesamaan dengan apa yang dia lakukan di Sassuolo dan juga di Shakhtar. (De Zerbi) caranya sendiri untuk memahami permainan dan selalu seperti itu jenis permainannya."

"Itu selalu merupakan pertandingan yang sangat sulit dan rumit. Mereka memiliki banyak kualitas individu, banyak ketenangan pada bola. Mereka adalah tim yang sangat agresif dan mereka akan mengajukan beberapa pertanyaan besar. Kami harus berada di level yang sangat tinggi untuk memenangkan pertandingan."

• Statistik

1. Brighton hanya sekali kalah dari lima laga kandang Premier League lawan Arsenal (dua kali menang dan dua kali imbang).

2. Brighton satu dari tiga tim di mana Arsenal paling sering kalah (empat kali) di laga Premier League ketimbang menang (tiga kali).

3. Arsenal hanya menang dua kali dari tujuh laga liga terakhir yang dimainkan di malam Tahun Baru (tiga kali imbang dan dua kali kalah).

4. Danny Welbeck telah mencetak empat gol dari lima laga terakhir lawan Arsenal di seluruh kompetisi.

• Head to Head

Arsenal 1-3 Brighton (Piala Liga 2022)

Arsenal 1-2 Brighton (Premier League 2022)

Brighton 0-0 Arsenal (Premier League 2021)

Arsenal 2-0 Brighton (Premier League 2021)

Brighton 0-1 Arsenal (Premier League 2020)

• Prakiraan Susunan Pemain

Brighton (4-2-3-1): Robert Sanchez; Joel Veltman, Lewis Dunk, Levi Colwill, Pervis Estupinan; Billy Gilmour, Pascal Gross; Solly March, Adam Lallana, Kaoru Mitoma; Leandro Trossard

Manajer: Roberto De Zerbi

Arsenal (4-2-3-1): Aaron Ramsdale; Ben White, William Saliba, Gabriel Magalhaes, Oleksandr Zinchenko; Granit Xhaka, Thomas Partey; Bukayo Saka, Martin Odegaard, Gabriel Martinelli; Eddie Nketiah

Manajer: Mikel Arteta

(SC: BolaSKor)