PJSI Sumut Fokus Matangkan Atlet Pelajar Menuju POPNAS XVII/2025
Saat ini, PJSI Sumut menjalankan program latihan intensif di Padepokan Judo Sumut, Jalan Gaharu, Medan, yang sudah dimulai sejak Februari lalu.
SUMUTJUARA - Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Provinsi Sumatra Utara terus mempersiapkan para atlet pelajarnya untuk menghadapi Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) XVII/2025 yang dijadwalkan berlangsung pada September mendatang di Aceh-Sumut.
Saat ini, PJSI Sumut menjalankan program latihan intensif di Padepokan Judo Sumut, Jalan Gaharu, Medan, yang sudah dimulai sejak Februari lalu.
Sebanyak 18 atlet potensial telah dipersiapkan melalui seleksi ketat, yang sebelumnya disaring dari Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Judo Sumut Konjen Jepang Cup pada November 2024. Para atlet tersebut berasal dari berbagai daerah, seperti Medan, Dairi, Toba, Tanjungbalai, Karo, Labuhanbatu, hingga Humbang Hasundutan.
Kabid Binpres PJSI Sumut, Eka Setia Wirawan, mengungkapkan bahwa para atlet pelajar menunjukkan progres positif sejak program pelatihan berjalan.
View this post on Instagram
"Progres atlet pelajar kita sudah mencapai 60 persen. Ini terbukti saat mengikuti kejuaraan di Penang, di mana mereka, yang berasal dari kalangan pelajar Asia Tenggara, mampu meraih empat medali emas," ujar Eka.
Melihat perkembangan ini, Eka optimistis PJSI Sumut mampu menyumbang medali di ajang POPNAS 2025.
"Kami optimis minimal bisa membawa pulang dua emas. Namun, tentu saja target terbaik akan tetap diupayakan," tambahnya.
SENNCOIN Selling High Quality Roasted Beans and Ground Coffee
Dengan sisa waktu persiapan yang masih cukup panjang, PJSI Sumut berencana memanfaatkan momentum ini secara maksimal. Salah satu program yang disiapkan adalah mengirim atlet ke Vietnam untuk menjalani training camp (TC) selama dua bulan.
"Ke depan, kami fokus meningkatkan kekuatan dan kecepatan atlet melalui program strength dan weight training. Jika memungkinkan dari segi pendanaan, kita akan TC di Vietnam," terang Eka.
Ia berharap seluruh atlet semakin serius dalam mengikuti program latihan agar kemampuan teknik maupun fisik mereka semakin optimal menjelang POPNAS.
"Kami ingin latihan dilakukan lebih intensif dan terprogram, baik dalam aspek teknik maupun daya tahan fisik," tutup Eka.
What's Your Reaction?
