PSDS Deli Serdang Akan Sarankan Dua Hal Ini Dalam Sarasehan Sepakbola di Surabaya

PSDS Deli Serdang sendiri mengaku telah menerim undangan sarasehan dan memastikan diri ikut di acara yang berlangsung di Sheraton Surabaya, Sabtu (4/3/2023).

Mar 2, 2023 - 11:07
 0

SENNCOIN Selling High Quality Roasted Beans and Ground Coffee

MEDAN - Menyambut sarasehan sepakbola gelaran ketua umum PSSI terbaru, Erick Thohir, kontestan Liga 2 asal Sumatera Utara PSDS Deli Serdang mengantungi beberapa poin yang akan disampaikan.

PSDS Deli Serdang sendiri mengaku telah menerim undangan sarasehan dan memastikan diri ikut di acara yang berlangsung di Sheraton Surabaya, Sabtu (4/3/2023).

Traktor Kuning julukan dari PSDS Deli Serdang akan menyarankan agar Liga 2 memiliki operator tersendiri. Dibedakan dengan Liga 1 yang dalam beberapa tahun ini sudah terjadi.

“Ya undangan seminar sudah kami terima. Kami pastikan akan hadir. Adapun siapa yang akan hadir akan kami putuskan dalam rapat sebelum 4 Maret,” kata Herman Sagita, Manajer Tim PSDS dikutip dari Sumut Pos, Rabu (1/3). 

Dalam sarasehan sepakbola nasional tersebut, nantinya PSDS akan mengusulkan operator Liga 2 berbeda dengan Liga 1. Apalagi selama ini Liga 1 dan Liga 2 dikelola oleh operator yang sama, PT Liga Indonesia Baru (LIB). 

"Salah satu usulan kami adalah agar operator Liga 2 berbeda dengan Liga 1. Hal ini dilakukan agar Liga 2 tidak dianggap terbengkalai. Semua klub Liga 2 meminta agar Liga 2 memiliki operator sendiri," ujar pria yang akrab disapa Cinwa. 

Selain itu, PSDS juga akan mengusulkan agar Liga 2 memiliki sponsor sendiri. Pada musim-musim sebelumnya, Liga 2 sebenarnya memiliki sponsor yang berbeda dengan Liga 1. Namun pada musim lalu, Liga 2 mengandalkan sponsor dari Liga 1.

"Musim lalu, Liga 2 mengandalkan sponsor Liga 1. Ke depan, kami ingin Liga 2 memiliki sponsor sendiri. Ini juga permintaan semua klub Liga 2," ujarnya.

Adapun jadwal Liga 2, PSDS meminta digelar setelah Piala Dunia U-20 yang digelar 20 Mei hingga 11 Juni 2023. Artinya, Traktor Kuning meminta agar Liga 2 memasuki musim baru, bukan kelanjutan musim 2022/2023.

"Setelah Piala Dunia U-20 adalah jadwal yang tepat. Karena kita akan menghadapi bulan Ramadhan. Tidak mungkin kita bermain saat bulan puasa," ucapnya. Bulan Ramadhan akan dimulai pada 22 Maret. Setelah itu, Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. "Kami juga tidak mungkin terus bermain selama Piala Dunia U-20 di Indonesia," imbuhnya.

Karena itu, PSDS tetap meminta agar Liga 2 bisa dimainkan kembali setelah Piala Dunia U-20. "Bukannya PSDS belum siap, tapi jadwalnya belum sesuai. Tapi, kami masih menunggu keputusan dari PSSI," ujarnya.

PSDS sendiri sejak awal berkomitmen untuk tidak melanjutkan Liga 2 musim 2022/2023. Sikap Traktor Kuning berbeda dengan dua tim asal Sumut lainnya, PSMS Medan dan Karo United.

Alasan PSDS sejak awal adalah jadwal yang tidak sesuai karena Indonesia menghadapi bulan Ramadan dan Piala Dunia U-20.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow