MEDAN, BOLAHITA - Tim Basket Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Eka Praetya (STIE Eka Prasetya) berhasil kalahkan tim Universitas Muhammadiyah
Sumatera Utara (UMSU) pada laga terakhir penyisihan pool B LIMA Basketball Sumatera Conference yang dihelat di GOR Bola Basket Angkasa,
Medan (23/10).
Melakoni dua pertandingan dengan meraih hasil kemenangan, tak membuat tim basket Eka Prasetya tinggi hati. Buktinya, sang kapten, Sudiyanto (99), Tantowi (24), Finkel (33), Antony (9) dan Yuharsan (12) langsung mengisi starting five Eka Prsetya. Sementara starting five tim UMSU dihuni oleh Anjar (4), Reza (10), Agam (11), Naufal (13) kapten dan Yusuf (15).
Jalannya pertandingan, meski tim Eka Prasetya telah meraih tiket ke semifinal LIMA Basketball Sumatera Conference usai meraih dua kemenangan pada laga sebelumnya, tim Eka Prasetya tetap tampil maksimal pada laga terakhir melawan UMSU.
Pada kuarter pertama, tim Eka Prasetya langsung menunjukan permainan apiknya sehingga membuat tim USU tidak mampu menciptkan poin lebih. Hingga kuarter pertama berakhir, tim Eka Prasetya berhasil mencetak 32 poin sedangkan tim UMSU hanya mampu mencetak delapan poin.
Dominasi tangguhnya permainan tim Eka prasetya terus berlajut hingga petandingan berakhir. Skor 45-10 menutup kuarter kedua, sementara pada kuarter kedua tim UMSU hanya mampu mencetak dua poin, 53-12 dan 88-21 pada kuarter ketiga. Hingga akhirnya, tim Eka Prasetya mampu meraih kemenangan atas tim UMSU dengan hasil akhir 100-21.
Kapten tim Eka Prasetya, Sudyanto, menuturkan bahwa kemenangan demi kemenangan yang timnya raih adalah berkat latihan dan semangat yang tinggi dari para pemain.
“saya rasa latihan, kekompakan dan semangat yang tinggi dari para pemain lah yang menjadi faktor kemenangan di babak penyisihan ini,” ujar pemain yang mengenakan nomor 99 tersebut.
“Menghadapi USU di semifinal saya yakin tim kami mampu memenangakan laga tersebut, karena di dua pertemuan akhir kami berhasil meraih kemenangan,” tambahnya.
Sementara itu, Manajer tim UMSU, Irwan, mengungkapakan bahwa permainan timnya sudah semaksimal mungkin.
“Pada pertandingan tadi saya melihat para pemain bermain dengan sunggh-sungguh, namun karena materi pemain tim lawan yang mempunyai kualitas diatas rata-rata, membuat tim kami tidak bisa melewati bagusnya pertahanan lawan,” kata Irwan.
Irwan juga mengharapkan bahwa penyelenggaraan LIMA Basketball ini supaya terus diadakan demi terciptanya liga yang kompeten dan melahirkan bibit-bibit pemain yang berguna bagi Indonesia.
Pada pertandingan selanjutnya, tim Eka Prsetya yang bercokol di pool B akan berhadapan dengan UMSU yang menjadi runner-up pool B. Laga semifinal tersebut akan diselenggarakan di GOR Bola Basket Angkasa,
Medan (24/10).