Tanggapan dan Harapan Terpilihnya Kembali Hary Tanoe di FFI
Tanggapan dan Harapan Terpilihnya Kembali Hary Tanoe di FFI

BOLAHITA.ID, MEDAN - Hary Tanoesoedibjo kembali menjadi Ketua Federasi Futsal Indonesia (FFI) periode 2018 hingga 2022. Pria berusia 53 tahun ini terpilih dalam Kongres Pemilihan FFI yang digelar di MNC Tower, Jakarta, Kamis (29/11) siang.
Dengan terpilihnya Hary Tanoe, tentu ia menjadi ketua FFI dua periode berturut-turut. Sebelumnya ia menjabat pada periode 2014-2018. Ia pun dipilih oleh 32 voters serta menjadi calon tunggal dan terpilih secara aklamasi. Berikut tanggapan dan harapan dari futsal di Sumatera Utara.
â€Kembali terpilihnya Haru Tanoe untuk kali kedua sebagai Ketua Umum Federasi Futsal Indonesia periode 2018-2022 adalah representasi dari keinginan seluruh Voter baik itu Asosiasi Futsal Provinsi dan Klub Futsal Profesional,†ujar Ricky Fahreza yang menjadi voter AFP Sumut.
â€Itu terbukti dengan dukungan penuh dan terpilih kembali secara aklamasi di Kongres FFI. Selama 4 tahun kepemimpinan beliau di periode pertama, kita sama-sama merasakan olahraga Futsal berkembang sangat pesat di indonesia. Salah satu faktornya ialah selain program kerja yang baik dan rutin setiap tahunnya ,selain itu sebaran informasi tentang futsal baik itu. Pertandingannya dapat dinikmati secara langsung melalui televisi,†ucap Ricky Fahreza.
Selain itu, Ricky yang juga tercatat sebagai Ketua Bidang Futsal Development AFP Sumut ini melihat prestasi tim nasional kita juga membaik dibandingkan sebelumnya. Baik itu Timnas Futsal Senior maupun junior putra dan putri. Selain itu Liga Futsal Profesional rutin berjalan setiap tahun dibarengi dengan Liga Futsal Nusantara ( Semi Profesional).
“Perkembangan Futsal sedang berjalan di relnya dan melaju cepat dibawah kepemimpinan beliau,†kata Ricky Fahreza. Kedepan, Ricky berharap secara infrastruktur Indonesia dapat memiliki GOR Futsal yang berstandar internasional.
â€Kita belum memiliki GOR Futsal berstandar internasional seperti yang dimiliki oleh pemerintah dan federasi Thailand (Bangkok Futsal Arena), kedepan mungkin dapat terealisasi sesuai dengan pidato pak HT pada Kongres FFI hari ini akan memikirkan cara agar mewujudkan hal tersebut,†harap Ricky Fahreza. Artinya keseriusan membangun sarana dibarengi kerja keras untuk memperebutkan 5 tiket jatah Asia untuk bisa bermain di Piala Dunia Futsal 2020 di Lithuania.
Selain itu, Ricky juga berharap dapat menggelar Liga Profesional, Liga Futsal Nusantara (U-23) , FFI Championship U-20. â€Federasi belum melakukan pembinaan melalui kompetisi resmi di tingkat Grassroot. Kedepan berharap kompetisi resmi di berbagai usia baik itu U-13 dan U-16 atau U-18 bisa segera terwujud,†pungkasnya.
What's Your Reaction?






