Indonesia Hattrik ASEAN Para Games, Atlet Sumut Sumbang 20 Medali Emas

SENNCOIN Selling High Quality Roasted Beans and Ground Coffee

KAMBOJA - Kontingen Indonesia dipastikan tampil sebagai juara umum ASEAN Para Games 2023 Kamboja. 

Menjelang penutupan APG 2023, dari data perolehan medali hingga Kamis (8/6/2023) malam, Indonesia mengumpulkan total 383 medali, masing – masing 153 emas, 140 perak, dan 90 perunggu.

Torehan ini sekaligus mencatatkan Indonesia sukses mewujudkan hatrick juara umum secara beruntun, setelah sebelumnya diraih pda APG 2017 Malaysia dan 2022 Indonesia. 

Torehan juara umum Indonesia tidak terlepas dari sumbangan atlet National Paralympic Committee (NPC) Sumatera Utara. Total 20 emas, 17 perak, dan 12 perunggu berhasil disumbangkan atlet Sumut bagi tim merah putih.

Cabor atletik menjadi penyumbang terbanyak dengan 12 emas, 5 perak, dan 3 perunggu. Dari 11 emas, 5 diantaranya melalui Nur Ferry Pradana. Kemudian cabor judo menyumbangkan 3 emas dan 1 perak. Catur juga memberikan prestasi dengan 5 emas, 10 perak, 7 perunggu. Sedangkan angkat berat 1 perak dan 2 perunggu. Serta voli duduk turut sumbang 1 perak.

Capain prestasi ini mendapat apresiasi setinggi – tingginya dari pengurus NPC Sumut. Ketua NPC Sumut Alan Sastra Ginting mengucap terima kasih atas perjuangan atlet sekaligus bisa mengantarkan Indonesia kembali juara umum.

“Secara khusus saya melihat langsung perjuangan mereka di Kamboja. Semangat dan pantang menyerah mereka tunjukkan demi meraih medali untuk merah putih. Kita pasti sangat bangga, mereka bagian dari pahlawan negara, karena telah mengharumkan Indonesia, khususnya juga bagi provinsi Sumut. Kami bangga pada kalian,” ucap Alan, Jumat (9/6/2023).

Alan juga menilai dari lima cabor yang tampil di APG semua sukses meraih medali. Tidak hanya medali, bahkan sejumlah atlet sukses pecahkan rekor APG pribadi maupun atlet dari negara lain. 

Begitupun, Alan berpesan kepada atlet untuk tidak cepat berpuas diri, karena masih ada event harus diikuti dalam waktu dekat. “Setelah ini ada Asian Para Games di Hangzhou, makanya saya berpesan kepada atlet tidak banyak waktu untuk istirahat. Latihan kembali serta mengevaluasi diri,” kata Alan.

Sementara peraih lima medali emas di cabor atletik, Nur Ferry Pradana mengucap syukur sekaligus bangga bisa kembali menyumbangkan medali bagi Indonesia. Ferry mengaku prestasi tersebut tidak ingin membuatnya berleha terlalu lama, karena masih ada event dalam waktu dekat yang harus diikuti.

“Setelah APG masih ada Asian Para Games dan kejuaraan internasional yang mesti diikuti. Makanya, setelah ini kembali fokus latihan di pelatnas. Semoga bisa memperbaiki catatan waktu sebelum event dimulai,” akui Ferry.

Hal yang sama juga dikatakan Sahrul Sulaiman yang turut menyumbangkan satu emas dan satu perak. Sahrul mengaku, pencapaian tersebut sudah maksimal, apalagi ini menjadi modal bagus untuk menatap kejuaraan lain termasuk Peparnas 2024.

“Alhamdulillah, sesuai dengan target saya bisa sumbang emas, meski di nomor perorangan sedikit meleset. Tapi, ini menjadi motivasi saya untuk lebih baik ke depan,” jelas Sahrul.

Sementara runner up perolehan medali diraih Thailand dengan 123 emas, 106 perak, dan 84 perunggu. Serta posisi tiga Vietnam dengan mengemas 66 emas, 57 perak, dan 80 perunggu. Malaysia mengunci peringkat empat besar dengan 47 emas, 38 perak, dan 30 perunggu, serta Filipina melengkapi posisi lima besar dengan 33 emas, 32 perak, dan 49 perunggu.