Kroasia Vs Italia: Tatapan Luka Modric Kendati Mengukir Rekor

Gelandang veteran Kroasia, Luka Modric, terpilih sebagai pemain terbaik pada duel melawan Italia dan bahkan menciptakan rekor dalam pertandingan tersebut. Namun, pada akhirnya Modric tidak bisa tersenyum di akhir pertandingan.

Luka Modric menjadi andalan Kroasia ketika menghadapi Italia pada pertandingan terakhir Grup B Euro 2024 di Red Bull Arena Leipzig, Selasa (25/6) dini hari WIB. Pertandingan itu sangat menentukan nasib kedua tim.

Modric tampil gemilang dalam duel tersebut, menjadi mesin permainan Kroasia. Bahkan, Modric memiliki kesempatan emas untuk membawa Kroasia unggul pada awal babak kedua setelah ditunjuk sebagai eksekutor penalti.

SENNCOIN Selling High Quality Roasted Beans and Ground Coffee

Sayangnya, tembakan gelandang Real Madrid itu digagalkan oleh Gianluigi Donnarumma.

Modric akhirnya benar-benar mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-55. Sang gelandang menyambar bola liar yang bergulir di depan mulut gawang Italia.

Gol tersebut membuat Modric menciptakan rekor sebagai pemain tertua yang mampu mencetak gol di Euro dengan usia 38 tahun dan 289 hari.

Modric terus bermain hingga akhirnya ditarik keluar dan digantikan oleh Lovro Majer pada menit ke-80. Setelah itu, Modric menjalankan perannya sebagai pemimpin tim dari pinggir lapangan, terlihat memberikan instruksi kepada rekan-rekannya.

Namun, petaka bagi Modric dan Kroasia tercipta pada menit ke-90+8 ketika Mattia Zaccagni mencetak gol, mengubah skor menjadi 1-1.

Hasil itu bertahan hingga peluit panjang, memastikan Italia lolos ke babak 16 besar dengan status runner-up Grup B setelah mengoleksi empat poin dari tiga pertandingan.