Menyedihkan, Atlet Senam Sumut Berlatih dengan Alat Usang dan Gedung Bocor

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Persani Sumut, Syafrizal, mengungkapkan bahwa persiapan mereka sangat memprihatinkan.

Aug 5, 2023 - 14:16
Aug 5, 2023 - 14:17
 0
Menyedihkan, Atlet Senam Sumut Berlatih dengan Alat Usang dan Gedung Bocor
Pengurus Pengprov Persani Sumut beberkan persiapan jelang PON 2024 (Dok.Istimewa)

SENNCOIN Selling High Quality Roasted Beans and Ground Coffee

Para atlet senam Sumatra Utara menghadapi kondisi yang menyedihkan dalam persiapan menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI tahun 2024 di Aceh-Sumatra Utara.

Mereka harus berlatih dengan menggunakan peralatan yang sudah usang dan berusia puluhan tahun.

Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Senam Indonesia (Persani) Sumatra Utara mengakui bahwa situasi ini membuat mereka tidak berani menargetkan medali emas dalam ajang olahraga empat tahunan tersebut.

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Persani Sumut, Syafrizal, mengungkapkan bahwa persiapan mereka sangat memprihatinkan.

"Peralatan latihan atlet kami dalam kondisi rusak parah, sudah usang. Bahkan sejak saya menjadi atlet dulu hingga sekarang, peralatan latihan belum pernah diganti selama 40 tahunan. Jadi, jika kita berbicara tentang target medali, harus sesuai dengan kenyataan yang ada," ujar Syafrizal di Posko Publikasi PON XXI Aceh-Sumut.

Menurut Syafrizal, bahkan peralatan sederhana seperti peralatan gagang kuda pelana pun tidak tersedia di Sumatra Utara. Selain itu, kondisi gedung tempat latihan juga bocor dan tidak memadai.

"Silakan periksa kondisi di lapangan, bagaimana peralatan latihan atlet kami. Bahkan ketika hujan, gedung sering banjir. Atlet kami harus berlatih di atas matras karate yang tentu saja tidak sesuai, seringkali membuat atlet terjatuh dan cedera," ungkapnya.

Syafrizal menegaskan bahwa untuk ajang PON 2024, cabang olahraga senam tidak berani menargetkan medali emas karena membutuhkan modal dan peralatan yang memadai.

Ia juga menjelaskan bahwa dalam cabang senam, kejutan jarang terjadi seperti dalam cabang olahraga tarung, seperti tinju. Mencetak atlet senam yang berkualitas membutuhkan proses yang panjang.

Meskipun begitu, Syafrizal mengatakan bahwa hal ini tidak berarti para atlet akan pasrah dan tidak berusaha meraih medali dalam PON 2024. Mereka tetap berkomitmen untuk berjuang meskipun harus menghadapi kondisi yang sulit.

"Walaupun tidak bisa meraih emas, setidaknya kami bisa menyumbangkan medali walaupun kami tahu bahwa tidak akan mudah," ujarnya.

Senam Sumatra Utara pernah berjaya pada era tahun 1980-an hingga awal 2000-an, namun kini menghadapi tantangan besar dalam persiapan menuju PON 2024.

Dengan keadaan saat ini, Pengprov Persani Sumut berharap mendapatkan dukungan untuk memperbaharui peralatan latihan dan meningkatkan kemampuan atlet melalui program try-out di luar daerah.

Dengan menjadi tuan rumah, mereka berharap dapat meraih prestasi yang membanggakan dalam ajang PON. "Meskipun dalam kondisi sulit, kami akan melakukan segala upaya agar senam Sumatra Utara bisa meraih hasil yang membanggakan di PON," tutupnya.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow