Rahudman Mengaku Pembina, Bukan Ketum PSMS Medan

Rahudman Mengaku Pembina, Bukan Ketum PSMS Medan

Aug 9, 2012 - 10:56
 0
Rahudman Mengaku Pembina, Bukan Ketum PSMS Medan
Indra Sakti saat serah  terima pengelolaan PSMS Medan dari Martius Latuperissa<br>
Dualisme kepengurusan PSMS Medan semakin meriah saja. Pengakuan Indra Sakti yang mendapatkan dukungan dari Rahudman Harahap dibantah Wali Kota Medan tersebut.

“Nanti setelah lebaran ada musyawarah PSMS. Kalau untuk Indra Sakti Harahap, terus terang saya belum (menyetujuinya). Saya tidak tahu dia mencalon dan menurut saya dia belum ketua,” ujar Rahudman kepada wartawan.

Sebagai pembina PSMS Medan, dia berharap, kisruh dualisme klub yang sebelumnya dikelola Pemko Medan itu agar segera berakhir. “Sebagai pembina PSMS, karena saya Wali Kota Medan,  berharap, keadaan ini bisa dibicarakan dan diselesaikan dengan semua pihak terutama klub-klub,” tambah Rahudman.

Di sisi lain, dia juga membantah legalitas yang telah ditempuh Forum Klub Pemilik PSMS itu merupakan langkah yang benar dalam membentuk kepengurusan. Tanpa pengurus-pengurus lama mundur, menurutnya, mekanisme RULB masih harus dijalankan oleh pengurus lama. “Menggelar musyawarah dengan mengundang semua klub yang resmi. Kalau memang saat ini belum ada tanda-tanda pengurus mengundurkan diri, tetap akan ditempuh musyawarah, karena akan ada pelaksana,” kata Rahudman.

Rahudman yakin kepengurusan baru hasil dari RULB pengurus lama bakal menjadi pengurus PSMS Medan yang diterima masyarakat. “Nanti akan lahir pengurus PSMS yang diterima semua pihak,” pungkasnya. RULB versi pengurus bakal digelar sekitar minggu kedua atau ketiga September mendatang,

Sebelumnya, PSMS Medan melakukan verifikasi kepada klub-klub untuk menghindari pencatutan nama klub atau pemberian mandat oleh orang yang tidak sepatutunya seperti yang ditudingkan kepada kubu Indra Sakti.

Sementara, Sekretaris Umum PSMS versi Forum Klub Pemilik PSMS Medan, Martius Latuperissa mengaku heran dengan langkah pihak yang mengatasnamakan pengurus PSMS. “Mereka siapa? Sejak Dzulmi Eldin turun, seharusnya pengurus itu sudah tidak ada. Mereka tidak malu, sudah gagal dan membuat PSMS hancur, masih tetap berambisi duduk di kepengurusan,” sindirnya. (Bolahita)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow