Akademi Utamasia Gelar Kembali Kursus Pelatih Lisensi D Gelombang Kedua di Sumut

Pada kursus kali ini, pihak penyelenggara menyediakan 30 kuota untuk peserta. Setiap calon pelatih akan dikenakan biaya administrasi sebesar Rp2.500.000, setelah disubsidi dari harga awal Rp3.500.000.

May 6, 2025 - 09:36
May 6, 2025 - 09:36
 0
Akademi Utamasia Gelar Kembali Kursus Pelatih Lisensi D Gelombang Kedua di Sumut

BOLAHITA - Setelah sukses mengadakan kursus pelatih lisensi D gelombang pertama pada April lalu, Akademi Utamasia kembali akan menggelar gelombang kedua pada 9–15 Juni mendatang. Kegiatan ini terselenggara berkat kerja sama dengan Asprov PSSI Sumatera Utara.

Founder Akademi Utamasia, Donny F. Siregar, mengungkapkan bahwa tingginya permintaan dari para pelaku sepak bola di Sumut menjadi alasan utama digelarnya gelombang kedua.

"Banyak yang meminta agar Utamasia membuka gelombang kedua. Karena ini memang menjadi kebutuhan mereka, akhirnya kami fasilitasi," ujar Donny.

SENNCOIN Selling High Quality Roasted Beans and Ground Coffee

Pada kursus kali ini, pihak penyelenggara menyediakan 30 kuota untuk peserta. Setiap calon pelatih akan dikenakan biaya administrasi sebesar Rp2.500.000, setelah disubsidi dari harga awal Rp3.500.000.

Subsidi ini diberikan sebagai bentuk dorongan agar semakin banyak pelatih muda di Sumut yang memiliki lisensi resmi. Harapannya, mereka bisa mengisi posisi penting di Sekolah Sepak Bola (SSB) di berbagai daerah.

"Semakin banyak pelatih usia dini yang kompeten, semakin baik pula pembinaan pemain muda. Ini investasi jangka panjang bagi sepak bola Sumut," lanjut Donny.

Ia menilai, tantangan utama sepak bola di Sumatera Utara bukan hanya fasilitas, tetapi juga kurangnya pelatih yang memiliki kualifikasi. Menurutnya, pelatih adalah sosok kunci dalam mencetak pemain berkualitas.


“Pelatih itu punya peran sentral. Dari tangan mereka lahir pemain-pemain hebat. Maka peningkatan SDM pelatih lewat kursus lisensi menjadi langkah paling realistis yang bisa kita ambil,” tegasnya.

Donny juga menyatakan bahwa ke depan pihaknya berkomitmen menjadikan kursus pelatih sebagai program tahunan Akademi Utamasia, sebagai bagian dari upaya membangun fondasi kuat bagi sepak bola Sumut.

“Kami berharap bisa menyelenggarakan kursus ini secara rutin, dua atau tiga kali setahun, tentu dengan restu dari Asprov PSSI Sumut. Kami bergerak di berbagai aspek sepak bola—kepelatihan, kompetisi, kursus, dan event lainnya,” ujar mantan pemain Persijap Jepara itu.

Ia menutup dengan harapan agar para pelatih yang mengikuti kursus benar-benar mampu mengimplementasikan ilmu yang diperoleh di masing-masing SSB, agar potensi pemain daerah bisa berkembang maksimal.

“Kalau anak-anak bertalenta mendapatkan pelatih yang tepat, maka potensi mereka tidak akan terbuang. Dari pelatih hebat akan lahir pemain hebat,” pungkasnya.

Sebagai informasi, Akademi Utamasia telah mengadakan kursus pelatih lisensi D sebanyak empat kali dan satu kali lisensi C di Sumatera Utara.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow