Alasan Trophy Tour FIBA World Cup 2023 Sambangi Surabaya

Sebelumnya, trofi ini telah mengunjungi Solo dan Pulau Bali. Terakhir, sebelum melanjutkan perjalanannya ke Yunani, Spanyol, Australia, dan Filipina, trofi akan tampil di Jakarta.

Aug 3, 2023 - 12:03
Aug 3, 2023 - 12:03
 0
Alasan Trophy Tour FIBA World Cup 2023 Sambangi Surabaya
Head of FIBA World Cup JMC Indonesia Cahyadi Wanda, Ketua Perbasi Jatim Grace Evi Ekawati, Kepala Disbudporapar Kota Surabaya Wiwiek Widayati memberikan keterangan roadshow Trophy Tour FIBA World Cup

SENNCOIN Selling High Quality Roasted Beans and Ground Coffee

Panitia penyelenggara FIBA World Cup 2023 mengadakan Trophy Tour sebagai bagian dari rangkaian acara pembukaan sebelum event utama berlangsung dari 25 Agustus hingga 10 September mendatang.

Surabaya menjadi kota ketiga yang disinggahi dalam agenda Trophy Tour tersebut.

Surabaya memiliki peran penting dalam perkembangan bola basket di Indonesia. Sebagai salah satu kiblat utama bagi olahraga tersebut, bahkan sebelum kompetisi basket pelajar terbesar di Indonesia dimulai pada tahun 2004.

Banyak pemain hebat Indonesia berasal dari Surabaya, dan panitia penyelenggara ingin memastikan bahwa semangat ajang empat tahunan ini tidak hanya dirasakan di Jakarta selaku tuan rumah.

"Tentu dalam konteks basket di Indonesia, kita tidak dapat mengabaikan Surabaya. Salah satu DNA kuat dari perkembangan bola basket di Indonesia adalah Surabaya. Ini juga hasil diskusi dengan FIBA yang bertanya tentang kota-kota mana di Indonesia yang akan dikunjungi dalam Trophy Tour," ujar Kepala FIBA World Cup JMC Indonesia, Cahyadi Wanda, kepada media di Alun-Alun Surabaya, Komplek Balai Pemuda (2/8).

Trophy Tour ini memiliki tujuan untuk mempromosikan olahraga basket kepada generasi muda di setiap kota yang dikunjungi. Hal ini diharapkan dapat mendorong munculnya lebih banyak bibit-bibit potensial dalam olahraga basket, yang pada gilirannya akan membawa prestasi bagi Timnas Basket Indonesia di masa depan.

Pelaksanaan Trophy Tour 'Naismith' ini berhasil menarik perhatian para pemuda yang sedang menjalani berbagai kegiatan di Surabaya.

Mereka tidak ingin melewatkan kesempatan untuk mengabadikan momen dengan memotret trofi tersebut menggunakan ponsel masing-masing. Selain berfoto dengan trofi emas, mereka juga berfoto bersama dengan JIP (Jepang, Indonesia, Filipina), maskot berbentuk robot untuk Piala Dunia Basket 2023.

"Harapan kami adalah agar sebanyak mungkin masyarakat menjadi bagian dari sejarah ketika Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia. Ini adalah pencapaian luar biasa, mengingat bahwa dari sepuluh besar peringkat dunia, empat negara akan berkompetisi di Indonesia, termasuk juara bertahan Spanyol," kata Cahyadi Wanda.

"Saar ini, 98 persen tiket sudah terjual, dan hanya tersisa sedikit. Oleh karena itu, sangat disayangkan jika masyarakat tidak memanfaatkan kesempatan ini," tambahnya.

Trofi yang dinamai dari penemu olahraga bola basket, James Naismith, direncanakan akan berada di Kota Pahlawan (Surabaya) selama dua hari.

Sebelumnya, trofi ini telah mengunjungi Solo dan Pulau Bali. Terakhir, sebelum melanjutkan perjalanannya ke Yunani, Spanyol, Australia, dan Filipina, trofi akan tampil di Jakarta.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow