Asprov PSSI Sumut Umumkan Mulyadi Simatupang HPD Tim PON 2024 Sumut
Penunjukan Mulyadi sebagai HPD telah disampaikan kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumut. Sebelumnya, posisi HPD dipegang oleh Prof. Fidel Ganis Siregar.
SENNCOIN Selling High Quality Roasted Beans and Ground Coffee
Pelaksana tugas (Plt) Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Sumatera Utara (Sumut), Arya Sinulingga, memperkenalkan Mulyadi Simatupang sebagai High Performan Direction (HPD) untuk mengelola cabang olahraga (cabor) sepak bola dan futsal.
Penunjukan Mulyadi sebagai HPD telah disampaikan kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumut. Sebelumnya, posisi HPD dipegang oleh Prof. Fidel Ganis Siregar.
"Arya Sinulingga mengumumkan penggantian HPD ke KONI Sumut. Kami tinggal menunggu respons," ujar Arya Sinulingga di Posko Publikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh – Sumut 2024 Wilayah Sumut pada Selasa (26/3).
Dalam acara tersebut, hadir juga Kadispora Sumut H. Baharuddin Siagian dan Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga (PPO) Budi Syahputra.
Arya Sinulingga juga menyampaikan penundaan Kongres Luar Biasa (KLB) karena tugasnya saat ini adalah mempersiapkan tim sepak bola dan futsal untuk PON 2024 yang akan diadakan pada bulan September mendatang.
View this post on Instagram
Menurut Arya, penunjukan dirinya sebagai Plt Ketua Asprov PSSI Sumut pada Februari 2024 memunculkan kebutuhan untuk mengadakan KLB untuk memilih ketua umum yang baru. Namun, permintaan dari Ketua PSSI, Erick Thohir, adalah agar KLB diadakan sesuai dengan PON.
"Awalnya saya berpikir untuk mempersiapkan KLB, tetapi ternyata ada PON. Kami membutuhkan waktu tiga bulan untuk mempersiapkan KLB dan membentuk pengurus baru. Setelah kami menghitung, waktu tersebut akan mengganggu persiapan tim PON. Kami tidak memiliki waktu lagi untuk memperbaiki tim. Belum lagi perubahan dalam kepengurusan," ujar Arya.
"Maka dari itu, ketua (Erick Thohir) meminta agar KLB diselenggarakan setelah PON. Sekarang saya diminta untuk mempersiapkan tim PON Sumut," tambahnya.
Arya telah menyiapkan formula terbaik untuk tim sepak bola dan futsal Sumut menuju PON 2024, dengan menerapkan sistem promosi dan degradasi pemain. Meskipun tim sudah terbentuk, mereka akan segera menggelar seleksi pemain.
Sebagai langkah awal, Arya menunjuk Ridwan Saragih, mantan Pelatih PSMS Medan dan PSPS Riau, sebagai Direktur Teknik. Dia juga memilih beberapa konsultan nasional seperti Indra Sjafrie, Sahari Gultom, Rully Nere, Azahari Rangkuti, dan Mahruzar Nasution.
"Karena penentuan nama pemain terakhir adalah bulan Juni. Masih ada waktu untuk memperkuat tim. Kami akan berkonsultasi dengan mereka. Untuk tim futsal, saya akan meminta konsultan terbaik dari Asosiasi Futsal Indonesia (AFI) untuk tim PON Sumut," tambahnya.
Meskipun begitu, seleksi yang akan dilakukan tidak untuk menggantikan tim yang sudah ada, tetapi untuk memilih yang terbaik.
"Tim yang sudah ada tetap ada, tetapi akan digabungkan. Ada sistem promosi dan degradasi. Kami akan mencari yang terbaik. Tim ini akan mengikuti seleksi di Sumatera untuk menentukan tim hingga 80 persen. Kemudian, akan dilakukan seleksi di Jawa sampai bulan Juli untuk membentuk tim 100 persen. Itu adalah tim PON Sumut," jelasnya.
Pihaknya juga akan mengadakan pemusatan latihan di tempat masing-masing tim. Tim sepak bola putra akan berlatih di Sei Karang, Galang. Tim sepak bola putri akan tetap berlatih di Asahan. Sementara itu, tim futsal akan berlatih di Deliserdang.
Penunjukan Mulyadi sebagai HPD didukung oleh Kadispora Sumut, Baharuddin Siagian. "Ini tepat, karena dia (Mulyadi) memiliki passion dan keahlian dalam sepak bola. Saya mendukungnya, bukan hanya merekomendasikan. Jika kita mencari yang terbaik, harus kita dukung," ucap Bahar.
What's Your Reaction?
