Anthem PSMS Medan

Dari apa yang sudah kita rasakan, sejak tahun 2012. Persoalan pemain tidak gajian, makan nasi bungkus, dualisme. Tidak beres dan kericuhan terus memayungi PSMS Medan. Saat itu penonton atau suporter semakin sedikit yang datang ke Stadion Teladan. Tapi tetap masih ada yang setia dan percaya, bahwa suatu saat kelak PSMS akan membaik dan bangkit. Harapan itu ada di tahun 2015, PSMS Medan mulai membaik. Edy Rahmayadi menjadi faktor penting dan kuatnya perbaikan tim berjuluk Ayam Kinantan. Beliau mengambil alih dan memperbaiki situasi PSMS Medan. Di Piala Kemerdekaan, Rap Rap mulai terdengar kembali dari tribun.Tahun ini adalah jawaban bagi mereka-mereka yang percaya dan setia kepada PSMS Medan. Suporter yang selalu berdiri di untuk PSMS Medan. Seperti lagu ini ditujukan kepada mereka. Dengarkanlah, hingga kita bisa juara, PSMS Juara