Nasib Kwarta Ditentukan TGM

<div><br></div>NASIB Kwarta lolos ke babak semifinal Turnamen Sepak Bola Sensasi Muda Kamaludin Harahap ditentukan dua tim yang akan bertanding sore nanti, TGM melawan Gumarang di Lapangan Arhanud Baterai P-Titi Kuning, Jumat. <div><br></div><div>Pasalnya dipertandingan pentingnya kemarin melawan Tasbi, M Affan Lubis dkk hanya bermain seri 1-1. Itu pun sempat tertinggal 0-1, hingga akhirnya Affan Lubis mampu menyamakan kedudukan di akhir babak kedua.</div><div><br></div><div>Jika dalam pertandingan sore nanti Gumarang berhasil memenangkan pertandingan, maka pupus sudah harapan Kwarta. Meskipun TGM kalah, tetap lolos karena unggul perolehan poin. </div><div><br></div><div>Kwarta saat ini mengoleksi empat angka. Sama dengan angka yang dikoleksi TGM. Namun TGM berada di posisi teratas klasemen grup A dengan produktivitas yang lebih baik. Sementara bagi Tasbi hasil ini memupus harapan untuk melaju dengan koleksi tiga poin. </div><div><br></div><div>Gumarang FC yang berada di posisi juru kunci masih berpeluang lolos jika mampu</div><div>mengalahkan TGM di laga terakhirnya, Sabtu (27/7) sore ini.</div><div><br></div><div>Asisten Pelatih Kwarta, Reswandi mengaku kurang puas atas performa</div><div>skuadnya sore itu. Syukurnya timnya mampu menyamakan angka di menit-menit akhir pertandingan. </div><div><br></div><div>“Sejujurnya kita mainnya hari ini kurang baik. Saya tidak terlalu puas karena masih banyak kelemahan dalam organisasi baik menyerang maupun bertahan. Kita harus terus remote kondisi tim. Kami tinggal berharap hasil Gumarang dengan TGM. Kalau Gumarang menang, kami yang gugur,” ujarnya.</div><div><br></div><div>Mantan bek PSMS era 90 sampai 2000 an itu melihat grafik performa pemainnya menurun jika dibanding saat berlaga di penyisihan Divisi I Juni lalu. </div><div><br></div><div>“Memang kalau dilihat penampilan anak-anak tak sebaik sebelumnya. Mungkin dipengaruhi bulan puasa atau juga motivasi. Tapi seharusnya di setiap pertandingan dan even apapun, motivasi kita tetap harus meraih kemenangan. Tak boleh berubah,” ujarnya.</div><div><br></div><div>Sementara itu Pelatih Tasbi, Rizal Dosin mengatakan kecewa dengan kemenangan yang buyar di menit-menit akhir. Padahal jika menang Tasbi akan memuncaki klasemen. </div><div><br></div><div>“Ya ini pertandingan. Kami terlalu banyak</div><div>bermain ke bawah saat unggul dan tidak melakukan pressing sehingga lawan leluasa. Tapi Kwarta memang mainnya bagus. Sedikit hilang konsentrasi di awal babak kedua sehingga kami bisa mencuri gol,” kata Rizal. (Bolahita)</div><div><br></div>