Sihar Sitorus : Pro Duta FC Belum Pikirkan Kompetisi Divisi Utama
Sihar Sitorus : Pro Duta FC Belum Pikirkan Kompetisi Divisi Utama
MEDAN, BOLAHITA - Klub Divisi Utama, Pro Duta FC yang berhomebase di Kota Medan ini masih belum menggelar persiapan tim menuju Divisi Utama tahun 2017. Tim berjuluk Kuda Pegasus ini memilih menunggu kepastian kickoff.
"Belum, Pro Duta persiapan kok. Kami belum terlalu memikirkan kompetisi, masih menunggu kepastian saja dulu tentang kompetisi nanti," ujar Sihar Sitorus president klub Pro Duta FC. Pria yang juga pernah mengelola PSMS Medan di musim 2008/2009 ini juga memastikan tetap menggunakan program lamanya untuk berkompetisi tahun depan.
"Pemain muda, beda dan berbahaya. Jadi kemungkinan memanfaatkan pemain muda di musim depan memang sangat besar," beber Sihar. Ini artinya Pro Duta akan melihat pemain dari klub binaannya, seperti Nusa Ina di Ambon dan menggelar seleksi kembali. Lantas bagaimana dengan pelatih?
Meski belum memberikan nama pasti, namun kans Ansyari Lubis sangat besar kembali menangani tim tersebut. Apalagi Sihar justru menjawab singkat dengan mengatakan masih pelatih yang lama. Sosok Uwak - panggilan akrab Ansyari Lubis adalah pelatih Pro Duta di musim Divisi Utama 2014 lalu. Sedangkan di Indonesia Soccer Championship (ISC) B 2015, Pro Duta memang memilih tidak ikut serta.
Ansyari Lubis sendiri mengaku belum mendapatkan informasi resmi terkait penunjukannya sebagai pelatih di Pro Duta. Pundemikian, dia tak memungkiri tetap berkeinginan menukangi tim tersebut. "Saya sendiri belum dengar soal itu. Belum mau berkomentar banyak soal melatih di Pro Duta. Tapi jika memang dipercayakan kembali, sudah pasti siap," jawab Ansyari.
Bersama Pro Duta, Ansyari Lubis memang dianggap cocok dengan visi misi klub tersebut. Pelatih yang dianggap mampu meningkatkan kemampuan skil dan teknik pemain muda.
"Belum, Pro Duta persiapan kok. Kami belum terlalu memikirkan kompetisi, masih menunggu kepastian saja dulu tentang kompetisi nanti," ujar Sihar Sitorus president klub Pro Duta FC. Pria yang juga pernah mengelola PSMS Medan di musim 2008/2009 ini juga memastikan tetap menggunakan program lamanya untuk berkompetisi tahun depan.
"Pemain muda, beda dan berbahaya. Jadi kemungkinan memanfaatkan pemain muda di musim depan memang sangat besar," beber Sihar. Ini artinya Pro Duta akan melihat pemain dari klub binaannya, seperti Nusa Ina di Ambon dan menggelar seleksi kembali. Lantas bagaimana dengan pelatih?
Meski belum memberikan nama pasti, namun kans Ansyari Lubis sangat besar kembali menangani tim tersebut. Apalagi Sihar justru menjawab singkat dengan mengatakan masih pelatih yang lama. Sosok Uwak - panggilan akrab Ansyari Lubis adalah pelatih Pro Duta di musim Divisi Utama 2014 lalu. Sedangkan di Indonesia Soccer Championship (ISC) B 2015, Pro Duta memang memilih tidak ikut serta.
Ansyari Lubis sendiri mengaku belum mendapatkan informasi resmi terkait penunjukannya sebagai pelatih di Pro Duta. Pundemikian, dia tak memungkiri tetap berkeinginan menukangi tim tersebut. "Saya sendiri belum dengar soal itu. Belum mau berkomentar banyak soal melatih di Pro Duta. Tapi jika memang dipercayakan kembali, sudah pasti siap," jawab Ansyari.
Bersama Pro Duta, Ansyari Lubis memang dianggap cocok dengan visi misi klub tersebut. Pelatih yang dianggap mampu meningkatkan kemampuan skil dan teknik pemain muda.
What's Your Reaction?
