Tarkam ke Surabaya, PSMS Berangkat di Hari Pertandingan
Tarkam ke Surabaya, PSMS Berangkat di Hari Pertandingan
Menjelang berakhirnya Liga Primer Indonesia (LPI), PSMS Medan malah semakin mengalami kesulitan. Bahkan untuk berjuang mencari tambahan poin agar selamat dari zona degradasi, tim yang terbentuk beberapa hari jelang kick off LPI ini hanya memboyong 14 pemain saja.
Alhasil perjuangan PSMS IPL untuk melakoni partai tandang melawan Persebaya, Rabu sore (11/7) di Gelora Bung Tomo, Surabaya bakal berlangsung melelahkan. Pasalnya, selain jumlah jumlah pemain berkurang dari biasanya, Vagner Luis dkk baru berangkat ke Surabaya Rabu pagi tadi dan akan bertanding Rabu sorenya.
Tak bisa dipungkiri, jika menuai kekalahan faktor kelelahan bakal menjadi alasan. Padahal untuk aman lebih cepat dari zona merah, mengalahkan Persebaya akan lebih menguntungkan. Dimana nanti saa pertandingan terakhirnya melawan Persiibo, tim asal Medan ini sudah tak perlu habis-habisan. Saat ini, PSMS menduduki peringkat 11 dengan 13 posisi dan masih menyisakan dua partai. Sedangkan, Persijap di posisi 10 mengoleksi 14 poin dan sudah menuntaskan semua partai.
CEO PSMS IPL, Freddy Hutabarat mengatakan persoalan keterlambatan timnya menuju Surabaya, disebabkan sola kesulitan mendapatkan tiket. Dia berkilah, hal ini tidak ada kaitannya dengan masalah finansial yang sedang dialami PSMS IPL. "Bukan karena finansial. Kalau untuk beli tiket, dananya ada. Tapi pemesan tiket full. Kami sedang mengusahakan malam ini, jikapun tidak bisa, besok pagi kami pasti berangkat. Dan tidak ada kata WO bagi kami," tukasnya.
Freddy menyebutkan, manajemen mempersiapkan 19 tiket yang diperuntukkan kepada 14 pemain dan selebihnya ofisial. "Kami akan bawa 19 orang, pemain dan plus ofisial," timpalnya. Namun, Freddy menjelaskan persoalan gaji yang belum tuntas, akan diselesaikan segera. Dia tidak menampik ini mempengaruhi skuat PSMS IPL. "Saat ini memang baru 40 persen yang kami bayarkan (untuk tiga bulan gaji). Pemain sudah sepakat tanding. Kan kalian bisa lihat waktu mereka memutuskan tanding lawan Arema. Lagipula, kalaupun pemain tidak mau pemain, toh gaji juga belum ada. Lagian konsorsium tidak akan lepas kewajiban. Ini kompetisi resmi. Kami sudah buat komitmen, bahwa sebelum kompetisi usai, akan dibayarkan," jelasnya.
"Kontrak pemain kami ada dua, dan sampai ke AFC. PSSI enggak mungkin membiarkan masalah gaji ini. Bisa kena sanksi. Semua pasti dibayar," ungkapnya. Sementara itu, Sektim PSMS IPL, Heru Prawono mengatakan, tim dijadwalkan akan berangkat Rabu pagi antara pukul 7.00 WIB atau 05.30 WIB. "Tergantung padat atau tidak penerbangan Jakarta Surabaya," ungkapnya.
Heru mengungkapkan meski tim berangkat Rabu pagii, namun asisten pelatih PSMS IPL, M Khaidir berangkat lebih dulu Selasa malam. "Beliau mengejar technical meeting, makanya berangkat duluan," timpalnya. Sedangkan dari daftar 14 pemain yang berangkat, ada enam pemain yang absen. Mereka adalah Syafrudin Tahar yang memperkuat Timnas U-22, Markus Haris Maulana yang ikut eksebisi timnas senior. "Heri Swandana akumulasi kartu. Tri Yudha Handoko, Rinaldo dan Ahn Yoen cedera," timpal Heru.
Kapten PSMS IPL, Vagner Luis menambahkan, skuat masih ingin bermain. "Semoga besok kami masih bisa dapat poin. Kami masih ada dua tanding lagi. Kami butuh dua poin saja untuk tidak degradasi. Saya tahu kondisi tidak sedang baik. Tapi kami mau tanding demi save PSMS Medan. Menurut saya pemain lain juga sama," papar bek asal Brasil ini. (Bolahita)
14 Pemain PSMS IPL ke Surabaya :
Decky Ardian, Ary Manurung, Vagner Luis, Fadli Hariri, Erwinsyah Hasibuan, Deni Wahyudi, Sutrisno, Syarif Julianda, Rommy Firmansyah, Heri Suwondo, Kiki Lussisanto, Andre Abubakar, Julio Alcorse, Jecky Pasarela
Alhasil perjuangan PSMS IPL untuk melakoni partai tandang melawan Persebaya, Rabu sore (11/7) di Gelora Bung Tomo, Surabaya bakal berlangsung melelahkan. Pasalnya, selain jumlah jumlah pemain berkurang dari biasanya, Vagner Luis dkk baru berangkat ke Surabaya Rabu pagi tadi dan akan bertanding Rabu sorenya.
Tak bisa dipungkiri, jika menuai kekalahan faktor kelelahan bakal menjadi alasan. Padahal untuk aman lebih cepat dari zona merah, mengalahkan Persebaya akan lebih menguntungkan. Dimana nanti saa pertandingan terakhirnya melawan Persiibo, tim asal Medan ini sudah tak perlu habis-habisan. Saat ini, PSMS menduduki peringkat 11 dengan 13 posisi dan masih menyisakan dua partai. Sedangkan, Persijap di posisi 10 mengoleksi 14 poin dan sudah menuntaskan semua partai.
CEO PSMS IPL, Freddy Hutabarat mengatakan persoalan keterlambatan timnya menuju Surabaya, disebabkan sola kesulitan mendapatkan tiket. Dia berkilah, hal ini tidak ada kaitannya dengan masalah finansial yang sedang dialami PSMS IPL. "Bukan karena finansial. Kalau untuk beli tiket, dananya ada. Tapi pemesan tiket full. Kami sedang mengusahakan malam ini, jikapun tidak bisa, besok pagi kami pasti berangkat. Dan tidak ada kata WO bagi kami," tukasnya.
Freddy menyebutkan, manajemen mempersiapkan 19 tiket yang diperuntukkan kepada 14 pemain dan selebihnya ofisial. "Kami akan bawa 19 orang, pemain dan plus ofisial," timpalnya. Namun, Freddy menjelaskan persoalan gaji yang belum tuntas, akan diselesaikan segera. Dia tidak menampik ini mempengaruhi skuat PSMS IPL. "Saat ini memang baru 40 persen yang kami bayarkan (untuk tiga bulan gaji). Pemain sudah sepakat tanding. Kan kalian bisa lihat waktu mereka memutuskan tanding lawan Arema. Lagipula, kalaupun pemain tidak mau pemain, toh gaji juga belum ada. Lagian konsorsium tidak akan lepas kewajiban. Ini kompetisi resmi. Kami sudah buat komitmen, bahwa sebelum kompetisi usai, akan dibayarkan," jelasnya.
"Kontrak pemain kami ada dua, dan sampai ke AFC. PSSI enggak mungkin membiarkan masalah gaji ini. Bisa kena sanksi. Semua pasti dibayar," ungkapnya. Sementara itu, Sektim PSMS IPL, Heru Prawono mengatakan, tim dijadwalkan akan berangkat Rabu pagi antara pukul 7.00 WIB atau 05.30 WIB. "Tergantung padat atau tidak penerbangan Jakarta Surabaya," ungkapnya.
Heru mengungkapkan meski tim berangkat Rabu pagii, namun asisten pelatih PSMS IPL, M Khaidir berangkat lebih dulu Selasa malam. "Beliau mengejar technical meeting, makanya berangkat duluan," timpalnya. Sedangkan dari daftar 14 pemain yang berangkat, ada enam pemain yang absen. Mereka adalah Syafrudin Tahar yang memperkuat Timnas U-22, Markus Haris Maulana yang ikut eksebisi timnas senior. "Heri Swandana akumulasi kartu. Tri Yudha Handoko, Rinaldo dan Ahn Yoen cedera," timpal Heru.
Kapten PSMS IPL, Vagner Luis menambahkan, skuat masih ingin bermain. "Semoga besok kami masih bisa dapat poin. Kami masih ada dua tanding lagi. Kami butuh dua poin saja untuk tidak degradasi. Saya tahu kondisi tidak sedang baik. Tapi kami mau tanding demi save PSMS Medan. Menurut saya pemain lain juga sama," papar bek asal Brasil ini. (Bolahita)
14 Pemain PSMS IPL ke Surabaya :
Decky Ardian, Ary Manurung, Vagner Luis, Fadli Hariri, Erwinsyah Hasibuan, Deni Wahyudi, Sutrisno, Syarif Julianda, Rommy Firmansyah, Heri Suwondo, Kiki Lussisanto, Andre Abubakar, Julio Alcorse, Jecky Pasarela
What's Your Reaction?
