Mauricio Pochettino Butuh Waktu Benahi Chelsea

Mauricio Pochettino, pelatih asal Argentina, bergabung dengan Chelsea dalam situasi yang sulit. Klub tersebut baru saja menyelesaikan musim yang buruk dan sedang menghadapi awal era baru di bawah Todd Boehly.

Pochettino adalah pelatih kelima yang menangani Chelsea dalam era ini, mengikuti Thomas Tuchel, Graham Potter, Bruno Saltor (interim), dan Frank Lampard (interim). Selain itu, Chelsea telah melakukan perombakan besar-besaran pada skuad mereka pada musim panas 2023.

SENNCOIN Selling High Quality Roasted Beans and Ground Coffee

Skuad Chelsea mengalami perubahan drastis dan tidak lagi sama seperti sebelumnya, terutama ketika mereka memenangkan Liga Champions pada tahun 2021. Skuad saat ini bahkan kurang pengalaman dan mayoritas pemainnya masih muda.

Perubahan ini menjadi salah satu alasan di balik performa yang tidak konsisten musim ini, ditambah dengan banyaknya cedera pemain. Pochettino telah mengungkapkan bahwa dia membutuhkan waktu untuk memperbaiki Chelsea, tetapi pada saat yang sama, dia juga menyatakan bahwa masa depannya tergantung pada keputusan klub.

"Mungkin karena kami menang hari ini, saya bisa menjelaskannya sedikit lebih baik. Saya pikir setiap manajer memerlukan waktu untuk menerapkan ide dan filosofi mereka. Kami membutuhkan waktu, tapi keputusan bukanlah di tangan saya," kata Pochettino seperti yang dilansir oleh Mirror.

"Saya tidak tahu. Sulit untuk melihat setiap minggu bahwa saya berada di bawah pengawasan dan penilaian. Ya, bukan saya yang memutuskan apakah saya akan bertahan di sini atau tidak."

"Saya tidak bisa memberikan jawaban pasti. Saya tidak bisa mengatakan apa-apa. Jika kami ingin menyamai sejarah Chelsea, saya pikir masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Kami akan melihat apakah kami memiliki waktu untuk membangunnya dengan cara ini."

"Saya sangat bangga dengan para pemain, dengan seluruh skuad kami - 25, 27 pemain. Saya bekerja untuk mereka. Kami menginginkan yang terbaik untuk mereka. Sampai hari terakhir, kami akan terus bekerja untuk mereka," tambahnya.

Gary Neville, seorang pakar sepak bola, juga mendukung Pochettino untuk tetap menjadi pelatih Chelsea musim depan. Baginya, akan menjadi kesalahan besar jika Chelsea memecatnya pada musim panas 2024.

"Ada pembicaraan bahwa Pochettino berada di bawah tekanan sekitar sebulan yang lalu. Tetapi saya pikir akan menjadi hal yang gila untuk mengganti pelatih dengan kualitas kerja seperti itu, terutama ketika dia sudah terbukti," kata Neville.

"Menjaga stabilitas melalui jendela transfer berikutnya tampaknya lebih penting daripada menggantinya dengan orang lain yang mungkin saja tidak melakukannya lebih baik. Tidak masuk akal."

"Dia adalah pelatih yang terbukti. Salah satu yang terbaik dalam lima, enam, tujuh tahun terakhir di Premier League. Pochettino telah mengalami beberapa pasang surut musim ini. Tetapi itu wajar," jelas Neville.