Dua Laga Sisa, Pro Duta Turunkan Pemain Muda
Dua Laga Sisa, Pro Duta Turunkan Pemain Muda
Lolos ke fase 16 besar Divisi Utama 2014, pelatih Pro Duta FC, Ansyari Lubis kemungkinan melakukan rotasi pada skuadnya pada dua laga sisa. Menjamu PSAP Sigli dan Persiraja Banda Aceh di Stadion Teladan, skuad Kuda Pegasus tampil dengan separuh pemain mudanya.
Hal ini dilakukan untuk memberikan kesempatan pada pemain-pemain muda agar terus berkembang. Apalagi, tidak dapat dipungkiri sengitnya persaingan di kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2014 Grup I membuat tim pelatih jarang memasukkannya dalam skuad inti.
"Ya, memang kemungkinan akan ada sedikit perubahan dalam dua laga ke depan. Bagaimanapun juga kita memiliki banyak pemain muda di musim ini. Untuk itu mereka juga perlu diberikan kesempatan untuk terus mengasah kemampuan yang dimilikinya, tujuannya hanya satu agar pembinaan yang selama ini dilakukan sukses," kata Ansyari, Kamis.
Namun, tambah Ansyari, skuad Kuda Pegasus harus tetap fokus di laga sisa. Pasalnya, bisa saja kekalahan akan memengaruhi mental dan motivasi pemain saat lolos ke babak selanjutnya. Apalagi, tim akan memerlukan perjuangan yang lebih berat untuk menghadapi tim-tim yang lolos dari grup lainnya.
“Sehingga anak-anak harus mampu mempertahankan permainan terbaiknya. Karena jika lengah, mimpi mereka untuk mencicipi kompetisi kasta tertinggi musim depan akan segera buyar. Kami bersyukur bisa berada di puncak klasemen dan ini semua berkat kerja keras yang dilakukan pemain selama ini," katanya.
Hal ini dilakukan untuk memberikan kesempatan pada pemain-pemain muda agar terus berkembang. Apalagi, tidak dapat dipungkiri sengitnya persaingan di kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2014 Grup I membuat tim pelatih jarang memasukkannya dalam skuad inti.
"Ya, memang kemungkinan akan ada sedikit perubahan dalam dua laga ke depan. Bagaimanapun juga kita memiliki banyak pemain muda di musim ini. Untuk itu mereka juga perlu diberikan kesempatan untuk terus mengasah kemampuan yang dimilikinya, tujuannya hanya satu agar pembinaan yang selama ini dilakukan sukses," kata Ansyari, Kamis.
Namun, tambah Ansyari, skuad Kuda Pegasus harus tetap fokus di laga sisa. Pasalnya, bisa saja kekalahan akan memengaruhi mental dan motivasi pemain saat lolos ke babak selanjutnya. Apalagi, tim akan memerlukan perjuangan yang lebih berat untuk menghadapi tim-tim yang lolos dari grup lainnya.
“Sehingga anak-anak harus mampu mempertahankan permainan terbaiknya. Karena jika lengah, mimpi mereka untuk mencicipi kompetisi kasta tertinggi musim depan akan segera buyar. Kami bersyukur bisa berada di puncak klasemen dan ini semua berkat kerja keras yang dilakukan pemain selama ini," katanya.
What's Your Reaction?
