FIFA : Tidak Ada Toleransi Bagi Pelecehan Anak

BOLAHITA - Presiden FIFA, Gianni Infantino, menyerukan tidak ada toleransi atas pelecehan anak di sepakbola. Dia berjanji berupaya membuat badan dunia sepakbola ini dapat berbuat lebih banyak untuk mencegah hal itu setelah skandal yang terjadi di Inggris.

Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) telah meluncurkan tinjauan atas dugaan pelecehan seksual pada anak-anak di klub profesional, sementara polisi Inggris juga menyelidiki tuduhan aktivitas pedofil.

"Itu harus dianggap serius. Harus ada nol toleransi dari sudut pandang, dari perspektif sepakbola, tetapi juga dari perspektif pidana," kata Infantino kepada wartawan di Singapura, Kamis (8/12/2016), seperti dikutip Reuters.

"Mereka yang bersalah memanfaatkan anak-anak harus dihukum dengan sangat serius. Mereka harus keluar dari sepak bola, tanpa perlu dipertanyakan, tetapi juga di sisi kriminal mereka harus dihukum."

"Tidak banyak yang lebih buruk dalam kehidupan, bukan dalam dunia sepakbola tetapi dalam kehidupan sehari-hari umumnya, daripada pelecehan anak."

Infantino mengatakan bahwa meskipun kekerasan terhadap anak adalah momok tidak terbatas pada sepakbola, FIFA tidak akan melihat skandal ini hal yang sepele.

"Asosiasi Sepakbola tentu saja sudah melihat masalah itu dan ini adalah sesuatu yang harus dikerjakan dengan sangat serius," tambah Infantino. (Reuters)