SMAN 15 dan SMPN 2 Juara Liga Pendidikan Kota Medan
SMAN 15 dan SMPN 2 Juara Liga Pendidikan Kota Medan
MEDAN, BOLAHITA - Tim sepakbola SMA Negeri 15 Medan tampil sebagai kampiun dalam Liga Pendidikan Indonesia (LPI) Kota Medan tahun 2016. Setelah pada partai final mengalahkan SMA Budi Agung 2-0, di Stadion Teladan Medan, Sabtu (24/12/2016) sore. Dua gol SMAN 15 dicetak oleh Jorgi Giraldin menit 58 dan Dendri Perdana menit 65.
Mereka berhak memboyong piala sekaligus uang pembinaan sebesar Rp 7 juta. SMA Budi Agung harus puas meraih runner up, dan berhak meraih trofi serta uang sebesar Rp 5,5 juta. Sedangkan peringkat ketiga SMA Panca Budi usai kalahkan SMA Bina Satria 11-1. Panca Budi berhak meraih trofi dan uang pembinaan Rp 4,5 juta. Sedangkan SMA Bina Satria meraih trofi dan uang pembinaan Rp 3 juta.
"Hanya berada di peringkat ketiga di LPI Sumut tahun ini jadi motivasi bagi seluruh pemain untuk meraih juara di LPI Medan. Setelah ini kita sebagian pemain terus latihan sebagai persiapan menuju kejurnas antar PPLP di Riau Mei 2017. Serta bagi pemain yang tidak binaan PPLP akan fokus menatap LPI tingkat Sumut tahun depan." ucap asisten pelatih SMAN 15 Medan, Julio Roberto
Sementara wakil walikota Medan, Ir Akhyar Nasution saat menutup kejuaraan LPI Medan mengatakan jika pemerintah akan terus berupaya mewadahi dan mendorong terlaksananya berbagai kompetisi olahraga antar pelajar termasuk cabang sepakbola.
Sementara di kategori Sekolah Menengah Pertama (SMP), tim SMPN 2 Medan tampil sebagai juara, usai di final menang melalui drama adu penalti 10-9 (2-2) atas SMPN 34. Mereka berhak merebut trofi dan uang pembinaan sebesar Rp 6 juta.
Sedangkan runner up, SMPN 34 berhak atas trofi dan uang pembinaan Rp 4,5 juta. Posisi ketiga menjadi milik SMPN 18 setelah menang adu penalti 4-3 (1-1) melawan SMPN 27. SMPN 18 berhak atas trofi dan uang sebesar Rp 3,5 juta, sedangkan SMPN 7 meraih trofi dan uang pembinaan sebesar Rp 2 juta.
Top skor kategori SMA berhasil diraih Ridho Khafi asal Panca Budi dengan 15 gol dan berhak menerima uang pembinaan sebesar Rp 1,5 juta.
Sedangkan pemain terbaik direbut Rian Maldini asal SMAN 15 juga berhak atas uang pembinaan Rp 1,5 juta.
Sedangkan kategori SMP, top skor berhasil direbut Raja RP Nasirbuan asal SMPN 28 dengan 8 gol. dan pemain terbaik Farhan Sialian asal SMPN 36. Keduanya berhak menerima uang pembinaan sebesar Rp 1 juta.
Mereka berhak memboyong piala sekaligus uang pembinaan sebesar Rp 7 juta. SMA Budi Agung harus puas meraih runner up, dan berhak meraih trofi serta uang sebesar Rp 5,5 juta. Sedangkan peringkat ketiga SMA Panca Budi usai kalahkan SMA Bina Satria 11-1. Panca Budi berhak meraih trofi dan uang pembinaan Rp 4,5 juta. Sedangkan SMA Bina Satria meraih trofi dan uang pembinaan Rp 3 juta.
"Hanya berada di peringkat ketiga di LPI Sumut tahun ini jadi motivasi bagi seluruh pemain untuk meraih juara di LPI Medan. Setelah ini kita sebagian pemain terus latihan sebagai persiapan menuju kejurnas antar PPLP di Riau Mei 2017. Serta bagi pemain yang tidak binaan PPLP akan fokus menatap LPI tingkat Sumut tahun depan." ucap asisten pelatih SMAN 15 Medan, Julio Roberto
Sementara wakil walikota Medan, Ir Akhyar Nasution saat menutup kejuaraan LPI Medan mengatakan jika pemerintah akan terus berupaya mewadahi dan mendorong terlaksananya berbagai kompetisi olahraga antar pelajar termasuk cabang sepakbola.
Sementara di kategori Sekolah Menengah Pertama (SMP), tim SMPN 2 Medan tampil sebagai juara, usai di final menang melalui drama adu penalti 10-9 (2-2) atas SMPN 34. Mereka berhak merebut trofi dan uang pembinaan sebesar Rp 6 juta.
Sedangkan runner up, SMPN 34 berhak atas trofi dan uang pembinaan Rp 4,5 juta. Posisi ketiga menjadi milik SMPN 18 setelah menang adu penalti 4-3 (1-1) melawan SMPN 27. SMPN 18 berhak atas trofi dan uang sebesar Rp 3,5 juta, sedangkan SMPN 7 meraih trofi dan uang pembinaan sebesar Rp 2 juta.
Top skor kategori SMA berhasil diraih Ridho Khafi asal Panca Budi dengan 15 gol dan berhak menerima uang pembinaan sebesar Rp 1,5 juta.
Sedangkan pemain terbaik direbut Rian Maldini asal SMAN 15 juga berhak atas uang pembinaan Rp 1,5 juta.
Sedangkan kategori SMP, top skor berhasil direbut Raja RP Nasirbuan asal SMPN 28 dengan 8 gol. dan pemain terbaik Farhan Sialian asal SMPN 36. Keduanya berhak menerima uang pembinaan sebesar Rp 1 juta.
What's Your Reaction?
