Kalahkan Kaltim 7-3, Tim Futsal Putri Papua Barat Jaga Asa Lolos Semifinal PON 2024

FUTSALHITA - Tim futsal putri Papua Barat berhasil meraih kemenangan telak 7-3 atas Kalimantan Timur (Kaltim) dalam pertandingan PON 2024 Sumut-Aceh yang berlangsung di GOR Futsal Dispora Sumut, Selasa (3/9). 

Kemenangan ini menjaga harapan Papua Barat untuk lolos ke babak semifinal, setelah sebelumnya bermain imbang 1-1 melawan Banten.

Tujuh gol Papua Barat dicetak oleh pemain andalan mereka, Maria, yang mencetak empat gol (quattrick) pada menit ke-3, 16, 26, dan 34. Dua gol tambahan disumbangkan oleh Brenda pada menit ke-4 dan 9, sementara satu gol lainnya dicetak oleh Maria Febriza pada menit ke-14.

Di sisi lain, Kaltim mencetak tiga gol melalui Rizma Yanti pada menit ke-37 dan Risanty pada menit ke-38. Satu gol lainnya tercipta melalui gol bunuh diri pemain Papua Barat, Linda, pada menit ke-35.

SENNCOIN Selling High Quality Roasted Beans and Ground Coffee

Pelatih Papua Barat, Sayan Karmadi, menyambut hangat kemenangan ini dan mengapresiasi kerja keras timnya sepanjang pertandingan. "Alhamdulillah, kita bisa menang dan menjaga peluang untuk lolos dari grup serta melaju ke semifinal," ujarnya dalam sesi temu pers.

Sayan juga menyebutkan bahwa kemenangan ini merupakan hasil dari evaluasi pertandingan sebelumnya saat bermain imbang dengan Banten. "Hasil kemarin menjadi evaluasi buat kita, dan akhirnya kita bisa menampilkan permainan terbaik," ungkapnya.

Menjelang laga terakhir melawan tim kuat Jawa Barat yang diperkuat pemain dan pelatih Pelatnas, Sayan menegaskan bahwa ia tidak ingin memberi beban kepada timnya. "Sebenarnya semua tim sama, tidak ada yang di atas atau di bawah. Saya hanya ingin anak-anak bermain dengan santai. Dengan persiapan yang hanya 40 hari, apapun hasilnya, yang terpenting mereka siap dan bisa menikmati pertandingan," katanya.

Kapten tim Papua Barat, Natalia Awom, juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada rekan-rekannya. "Terima kasih buat perjuangan kawan-kawan hari ini. Yang pasti ke depan kami akan tampil lebih baik lagi," katanya.

Sementara itu, pelatih kepala Kaltim, Yusuf, tetap memberikan semangat kepada para pemainnya. Meskipun kalah, ia menilai anak asuhnya sudah berjuang dengan sangat keras. "Hasil pertandingan hari ini menunjukkan anak-anak luar biasa, sudah bekerja keras. Apapun hasil yang didapat, kami harus berjuang lagi di pertandingan selanjutnya," katanya.

Kapten tim Kaltim, Risanty, mengakui bahwa laga tersebut cukup menegangkan dan berjanji akan menjadikan kekalahan ini sebagai bahan evaluasi untuk pertandingan terakhir melawan Banten. "Pertandingan hari ini cukup menegangkan, kami akan melakukan evaluasi diri untuk pertandingan selanjutnya," ujar Risanty.

Meskipun peluang Kaltim untuk lolos ke babak semifinal sudah tertutup setelah sebelumnya dikalahkan oleh Jawa Barat dengan skor 5-2, Yusuf menegaskan bahwa timnya akan tetap berjuang. "Peluang kami memang sudah habis, tapi kami harus tetap berjuang. Kami tidak akan pesimis, tetap optimis menghadapi siapapun lawannya. Kami membawa nama daerah, jadi kami harus bekerja keras," tegas Yusuf.