Lupakan Euforia Pecahnya Sejarah 42 Tahun, Timnas Indonesia Fokus Tatap Yordania dan Nepal

JAKARTA - Punggawa Timnas Indonesia harus sudah bisa move on dari euforia pecahnya sejarah 42 tahun dari Kuwait.

Kini, punggawa Merah Putih sudah harus kembali fokus menghadapi Yordania dan Nepal dalam lanjutan Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmad, Kuwait.

Dimana Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengapresiasi perjuangan Skuat Garuda usai membungkam Kuwait 2-1. Menurutnya, ini kemenangan luar biasa di tengah cuaca panas yang hampir mencapai 30 derajat Celcius pada malam hari. Di siang hari mencapai 42 derajat Celcius.

Timnas Indonesia berhasil mengalahkan tuan rumah Kuwait 2-1, pada laga perdana Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmad, Kuwait, Rabu (8/6) malam WIB.

Dua gol Timnas Indonesia dilesakkan Marc Klok (44’ penalti) dan Rachmat Irianto (46’). Sebelumnya Skuat Garuda tertinggal dari gol Youssef Nasser pada menit ke-41.

M11Bet, Situs Betting Online Resmi Indonesia. Pasaran Terbaik, Layanan 24/7, Resmi

“Cuaca hari ini lebih panas dari yang saya perkirakan. Stadion di dalamnya sangat panas daripada di luar. sangat sulit bermain. Terima kasih ke pemain Kuwait yang berikan 100 persen. Kami punya dua laga lain ke depan lawan Yordania dan Nepal. Kami akan berjuang dan berikan yang terbaik untuk dua laga tersebut,” kata Shin Tae-yong.

Hasil ini membuat Timnas Indonesia memperbesar peluang lolos ke Piala Asia 2023. Saat ini, Fachruddin Aryanto dkk. menduduki posisi kedua klasemen sementara Grup A dengan raihan 3 poin dari satu laga, atau kalah selisih gol dari Yordania di puncak.

Yordania berhasil mengalahkan Nepal 2-0. Selanjutnya, Timnas Indonesia akan menghadapi Yordania, 12 Juni mendatang.