FIFPro Pasang Badan untuk Alex Goncalves dari Tuntutan Persikabo 1973

JAKARTA – Asosiasi Pesepak Bola Profesional Dunia (FIFPRO) ikut buka suara, terkait kasus Alex Goncalves yang dituntut oleh Persikabo 1973. 

Sebagai bentuk tanggungjawab dan profesional kerja, FIFPRO siap pasang badan dan akan mengawal kasus tersebut.

FIFPRO memang dari awal telah mengkritisi kebijakan PSSI yang memotong gaji pemain hingga 75 persen saat kompetisi dihentikan.

“Kami berdiri bersama Alex Dos Santos Goncalves. Pada 2020, FIFPro mengkritik resolusi yang disahkan oleh FA Indonesia (PSSI) yang memungkinkan klub untuk memotong gaji sebesar 75%. Persikabo menerapkan tindakan tersebut dan sang pemain mengajukan klaim ke FIFA, yang memenangkannya,” tulis FIFPro.

“Sejak keputusan FIFA itu, Persikabo mengancam dan menekan pemain untuk melepaskan haknya. Klub menghalangi upaya pemain untuk mendaftar ke klub baru dan mendapatkan kembali paspornya. Dia sekarang menghadapi risiko tinggal secara ilegal di Indonesia,” sambung mereka.

Sebelumnya, Alex dan Persikabo memang sedang bermasalah. Hal itu diawali dengan keluh kesah Alex di Instagram soal gajinya di Persikabo yang disebutnya belum dibayar sepenuhnya.

Akan tetapi, pihak Tira-Persikabo justru meresponsnya dengan keras. 

Mereka memilih melaporkan Alex Goncalves ke pihak polisi debngan tuduhan pencemaran nama baik. 

Kasus ini pun sempat menyita perhatian Presiden Brasil, Jair Messias Bolsonaro.

Selain itu, FIFPro juga membeberkan bahwa Persikabo mengatakan kepada Alex akan mempermudah andai mau bekerja sama. 

Klub, disebut FIFPro, akan bekerja sama jika Alex Gonzalves mau merelakan gajinya dan mengancam akan dipenjara.

“Pekerjaan pemain dan hak asasi manusianya sedang dilanggar berat yang tidak dapat dimaafkan. FIFPro telah mendesakPSSI untuk segera turun tangan dan memperbaiki situasi. FIFPro menuntut keadilan untuk Alex Dos Santos Goncalves,” tutup dia.