Kontingen DKI Jakarta Terima Bonus Rp 370 Miliar Usai Raih Posisi Kedua di PON 2024
Prestasi gemilang kontingen DKI Jakarta di PON 2024 Aceh-Sumatera Utara berbuah manis. Pemprov DKI memberikan bonus total sebesar Rp 370 miliar sebagai bentuk apresiasi atas pencapaian mereka yang berhasil finis di peringkat kedua
BOLAHITA - Prestasi gemilang kontingen DKI Jakarta di PON 2024 Aceh-Sumatera Utara berbuah manis. Pemprov DKI memberikan bonus total sebesar Rp 370 miliar sebagai bentuk apresiasi atas pencapaian mereka yang berhasil finis di peringkat kedua.
Pemberian bonus dilakukan oleh Pj Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi di Balai Agung, Balai Kota, pada Senin (9/12/2024).
Selain untuk atlet dan pelatih, Pemprov DKI juga memberikan bonus kepada cabang olahraga (cabor) atau pengurus provinsi (pengprov) yang meraih predikat juara umum pada ajang tersebut.
Bonus Bebas Pajak untuk Atlet dan Pelatih
Teguh memastikan bonus yang diberikan kepada atlet dan pelatih sepenuhnya bebas pajak, sehingga mereka dapat menikmati penghargaan tersebut tanpa potongan. Harapannya, hal ini dapat memotivasi para atlet untuk terus berprestasi di level nasional maupun internasional.
"Semoga prestasi atlet Jakarta terus berkembang, dari tingkat nasional hingga internasional. Saya yakin di PON 2028, DKI Jakarta mampu meraih juara umum," ujar Teguh dalam sambutannya.
SENNCOIN Selling High Quality Roasted Beans and Ground Coffee
Peningkatan Jumlah Medali
Pada PON 2024, kontingen DKI Jakarta berhasil meraih 479 medali yang terdiri dari 184 emas, 150 perak, dan 145 perunggu, meningkat signifikan dibandingkan PON XX di Papua yang hanya menghasilkan 301 medali.
Capaian ini mencakup 19 cabor yang menjadi juara umum, mayoritas berasal dari nomor Olimpiade dengan total 84 medali emas. Sebanyak 19 atlet DKI Jakarta juga berhasil memecahkan rekor nasional pada gelaran PON kali ini.
Rincian Bonus untuk Atlet dan Pelatih
Pemprov DKI memberikan bonus dengan rincian sebagai berikut:
- Peraih medali emas individu: Rp 400 juta untuk atlet, Rp 240 juta untuk pelatih, dan Rp 120 juta untuk asisten pelatih.
- Medali emas pasangan: Rp 400 juta untuk atlet, Rp 240 juta untuk pelatih, dan Rp 120 juta untuk asisten pelatih.
- Medali emas beregu: Rp 280 juta untuk setiap atlet, Rp 320 juta untuk pelatih, dan Rp 160 juta untuk asisten pelatih.
Cabor atau pengprov yang meraih juara umum juga mendapatkan bonus Rp 800 juta, sementara atlet yang memecahkan rekor nasional menerima tambahan Rp 80 juta.
View this post on Instagram
Cabor Juara Umum dan Bonus NPC DKI
Sebanyak 19 cabor juara umum yang menerima bonus termasuk sepatu roda, terbang layang, renang artistik, atletik, bisbol, bola basket, e-sports, golf, judo, karate, tenis meja, dan lainnya.
Selain itu, Pemprov DKI juga mengapresiasi kontingen NPC DKI Jakarta yang finis di posisi ketiga pada Peparnas 2024 dengan memberikan bonus sebesar Rp 57 miliar.
Kepemimpinan dan dukungan penuh dari Pemprov DKI diharapkan mampu memacu semangat para atlet untuk terus berprestasi dalam berbagai ajang olahraga mendatang.
What's Your Reaction?
