Pelatih PSMS Medan Sepakat Liga 2 Gunakan VAR
PSSI bersama PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) terus berupaya meningkatkan kualitas perwasitan di Indonesia, baik di Liga 1, Liga 2, maupun Liga 3. Wasit memainkan peran krusial dalam jalannya pertandingan sepak bola.
BOLAHITA - Pelatih PSMS Medan musim 2024/2025, Nil Maizar, menyatakan dukungannya terhadap program PSSI dalam penerapan VAR (Video Assistant Referee) di Liga 2 musim depan.
Menurut Nil Maizar, kehadiran VAR menjadi langkah penting dalam meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia. "Saya setuju dengan penggunaan VAR di Liga Indonesia, termasuk Liga 2," ujarnya kepada Bolahita melalui pesan langsung di Instagram.
Baginya, VAR merupakan solusi terbaik untuk memperbaiki kualitas pertandingan. "VAR akan membantu menciptakan sepak bola yang lebih jelas dan bersih dari berbagai kontroversi di lapangan," tambahnya.
Coach Nil juga menekankan bahwa teknologi VAR telah diterapkan secara luas di kancah internasional. "Liga 1 sudah memulainya, dan Liga 2 juga harus segera mengikuti. Ini akan sangat membantu perkembangan sepak bola Indonesia, khususnya dalam mendukung tugas wasit," pungkasnya.
SENNCOIN Selling High Quality Roasted Beans and Ground Coffee
Sementara itu, PSSI bersama PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) terus berupaya meningkatkan kualitas perwasitan di Indonesia, baik di Liga 1, Liga 2, maupun Liga 3. Wasit memainkan peran krusial dalam jalannya pertandingan sepak bola.
Sebagai bagian dari upaya tersebut, LIB menggelar pelatihan VAR dan AVAR untuk 70 wasit dan 13 asisten wasit yang bertugas di Pegadaian Liga 2 dan PNM Liga 3 Nusantara musim 2024/2025. Pelatihan ini berlangsung pada 11–22 Februari 2025 di Hotel Yello Harmoni, Jakarta.
Program ini terbagi dalam tiga fase. Fase pertama berlangsung pada 11–22 Februari 2025 dengan dua kelompok peserta. Fase kedua dijadwalkan pada 11–28 Maret 2025, sementara fase ketiga akan dilaksanakan pada April atau Mei 2025.
Selama pelatihan, para peserta menerima berbagai materi, termasuk dasar-dasar protokol VAR, cara pengambilan keputusan menggunakan VAR, analisis garis offside, serta intervensi dalam kasus handball dan pelanggaran lainnya.
Seluruh peserta yang terdiri dari wasit dan asisten wasit Liga 2 serta Liga 3 diwajibkan mengikuti pelatihan ini sesuai standar FIFA agar bisa memperoleh sertifikasi sebagai Video Match Official.
Sebelumnya, mereka juga mendapatkan materi pendidikan VAR dari Lead Instructor FIFA, M. Subkhidin dari Malaysia. Dalam kesempatan ini, 12 Instruktur Wasit PSSI turut serta untuk mendalami implementasi VAR di sepak bola Indonesia.
What's Your Reaction?
