PT Pegadaian Ajak Suporter PSMS Medan Kelola Sampah Menjadi Emas dan Dorong UMKM Naik Kelas
Ajakan ini disampaikan dalam kegiatan sosialisasi peduli lingkungan dan UMKM yang berlangsung di Aula Dispora Sumatera Utara pada Jumat (10/01/2025).
SENNCOIN Selling High Quality Roasted Beans and Ground Coffee
BOLAHITA - PT Pegadaian mengajak suporter PSMS Medan untuk lebih peduli terhadap lingkungan dengan memanfaatkan sampah menjadi sesuatu yang bernilai tinggi, melalui program Bank Sampah Pegadaian.
Selain itu, perusahaan juga mendorong para pelaku UMKM dari kalangan suporter untuk meningkatkan skala usahanya.
Ajakan ini disampaikan dalam kegiatan sosialisasi peduli lingkungan dan UMKM yang berlangsung di Aula Dispora Sumatera Utara pada Jumat (10/01/2025).
Acara tersebut merupakan bagian dari program Pegadaian Peduli, yang mendukung program pemerintah dalam bidang lingkungan dan pemberdayaan UMKM.
Mendorong UMKM dan Kesadaran Lingkungan
Deputi Bisnis Area Medan 1 PT Pegadaian Kanwil I Medan, Anwar Hidayat, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan mendorong pelaku UMKM untuk naik kelas, sekaligus meningkatkan kesadaran akan pentingnya kebersihan lingkungan.
Suporter PSMS Medan diharapkan menjadi motor penggerak kebersihan, baik di dalam stadion maupun di lingkungan sekitar.
“Kami ingin Bank Sampah menjadi pelopor terciptanya kebersihan lingkungan, termasuk di stadion dan masyarakat. Dengan program ini, semoga kita semua semakin peduli terhadap kebersihan kota,” ujar Anwar.
Program ini juga melibatkan aksi penanaman pohon di tiga lokasi sebagai bentuk kecintaan terhadap lingkungan. Para suporter diharapkan menjadi duta peduli lingkungan sekaligus duta wirausaha, yang dapat menginspirasi masyarakat lainnya.
View this post on Instagram
Pelatihan Bank Sampah dan Pengelolaan UMKM
Sosialisasi menghadirkan pemateri dari Bank Sampah Anyelir Medan, Muhamad Iskar, yang menjelaskan pentingnya mengelola sampah organik dan anorganik. Iskar menekankan bahwa sampah rumah tangga, yang menyumbang 58 persen dari total sampah, dapat diolah menjadi barang bernilai tinggi.
“Jika kita bisa mengolah sampah dengan baik, manfaat ekonominya besar. Sampah bisa menjadi sahabat masa depan dengan dimulai dari langkah kecil dan mandiri,” kata Iskar.
Selain memberikan solusi pengelolaan sampah, PT Pegadaian juga menawarkan program pembiayaan bagi UMKM untuk membantu mereka naik kelas. “Kami ingin mendukung suporter PSMS tidak hanya dalam kecintaan terhadap klub, tetapi juga dari sisi ekonomi,” tambah Anwar.
Dukungan dari Suporter PSMS Medan
Suporter PSMS Medan, Lawren Simorangkir, menyambut baik program Pegadaian ini. Menurutnya, program tersebut selaras dengan visi mereka yang memiliki bidang kreatif untuk mendukung pengelolaan bank sampah dan pengembangan UMKM.
“Kami siap mendukung kegiatan positif ini. Ke depan, kami akan mengajak seluruh anggota untuk terlibat lebih aktif,” ujar Lawren.
Rangkaian Kegiatan Pegadaian Peduli
Program ini berlangsung selama dua hari di Medan. Pada Kamis (9/1/2025), PT Pegadaian menggelar Coaching Clinic di Stadion Mini Disporasu, yang diikuti dengan sosialisasi pengelolaan bank sampah dan literasi keuangan pada hari kedua.
Acara ditutup dengan penanaman pohon bersama di kawasan Sumut Sport Center, Jalan Pancing, Kabupaten Deli Serdang.
Program ini tidak hanya mengajak masyarakat untuk peduli terhadap lingkungan, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru bagi pelaku UMKM, terutama di kalangan suporter PSMS Medan.
What's Your Reaction?