Aston Martin Resmi Gandeng Honda Mulai F1 2026
Ini menandai kembalinya pabrikan Jepang tersebut ke ajang F1 setelah meninggalkannya pada akhir musim 2021
bolahita
SENNCOIN Selling High Quality Roasted Beans and Ground Coffee
Honda Racing Corporation (HRC) secara resmi mengumumkan kemitraan dengan Aston Martin F1 Team mulai musim Formula 1 (F1) 2026.
Ini menandai kembalinya pabrikan Jepang tersebut ke ajang F1 setelah meninggalkannya pada akhir musim 2021.
Pengumuman tersebut dibuat melalui konferensi pers yang diadakan pada Rabu (24/5/2023) pagi waktu Indonesia di Tokyo, Jepang. HRC akan kembali menjadi pemasok mesin dan memberikan dukungan teknis penuh kepada Aston Martin, yang kontrak kerja samanya dengan Mercedes akan berakhir pada tahun 2025.
"Honda dan mitra baru kami, Aston Martin F1 Team, memiliki sikap yang sama yang tulus dan determinasi untuk meraih kemenangan," ujar CEO Honda, Toshihiro Mibe, seperti dikutip dari laman resmi F1 pada Rabu (24/5/2023).
"Oleh karena itu, mulai tahun 2026 dan seterusnya, kami akan bekerja dan berjuang bersama untuk kejuaraan ini dengan nama Aston Martin Aramco Honda," tambahnya.
Sebagai informasi, Honda pertama kali bergabung dengan F1 sebagai pemasok mesin pada tahun 1964.
Setelah itu, mereka terus bekerja sama dengan berbagai tim F1 sebelum akhirnya memutuskan untuk keluar pada tahun 2008. Setelah beberapa tahun vakum, Honda kembali ke F1 pada tahun 2015 bersama tim McLaren F1.
Namun, mesin Honda sering kali mendapatkan penilaian buruk terkait performanya, hingga pada akhirnya mereka bermitra dengan Red Bull Racing pada tahun 2019.
Tidak disangka, pabrikan Jepang ini berhasil mengembangkan mesin yang kompetitif dan membantu Red Bull Racing meraih gelar juara dunia pada musim F1 2021.
Namun, pada tahun yang sama, Honda memutuskan untuk meninggalkan F1. Mereka menyatakan bahwa kejuaraan dunia tersebut tidak lagi sesuai dengan visi perusahaan mereka.
Meskipun begitu, HRC tetap memberikan dukungan kepada Red Bull Racing dalam pengembangan mesin (power unit) hingga tahun 2025 sesuai kontrak yang berlaku.
Yang menarik, HRC kemudian mengungkapkan keinginannya untuk kembali ke F1 mulai tahun 2026.
Mereka mencari mitra baru dan akhirnya menjalin kemitraan dengan Aston Martin. Kejadian ini cocok dengan berakhirnya kontrak tim asal Inggris tersebut dengan Mercedes selaku pemasok mesin pada musim F1 2025.
Mibe menyatakan bahwa kembalinya Honda tidak terlepas dari misi F1 untuk menjadi lebih berkelanjutan mulai tahun 2026. Hal ini sejalan dengan visi dan misi perusahaan. Di sisi lain, keinginan untuk bersaing dan meraih kejuaraan di panggung dunia sangat sulit untuk ditolak oleh pabrikan tersebut.
“Salah satu alasan kunci kami mengambil tantangan baru ini adalah F1 mengarah kepada ajang balapan yang berkelanjutan, yang sejalan dengan arah yang diambil Honda demi netralitas emisi karbon, serta menjadi perantara yang tepat untuk menunjukkan pengembangan teknologi kami,” pungkasnya.
