DKI Jakarta Cukur Sumatera Utara dengan Skor Telak 11-0

FUTSALHITA - Tim putri DKI Jakarta berhasil mengalahkan Sumatera Utara dengan skor telak 11-0 pada pertandingan terakhir babak penyisihan grup A cabang olahraga futsal Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumut, yang berlangsung di GOR Futsal Disporasu, Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Rabu.

Kemenangan ini menambah tiga poin bagi DKI Jakarta, menjadikan mereka kokoh di puncak klasemen grup A dengan total 9 poin dari tiga kemenangan. Sementara itu, Sumatera Utara berada di posisi kedua dengan 6 poin dari dua kemenangan dan satu kekalahan.

Meskipun kalah, baik DKI Jakarta maupun Sumatera Utara telah memastikan tempat di babak semifinal, karena perolehan poin mereka tidak dapat dikejar oleh dua tim lainnya di grup, yaitu Papua Pegunungan dan Yogyakarta, yang belum meraih satu poin pun.

SENNCOIN Selling High Quality Roasted Beans and Ground Coffee

Dalam pertandingan yang berlangsung dengan tempo sedang, gol-gol DKI Jakarta masing-masing dicetak oleh Rani Mulyasari, Puput Ulyani (2 gol), Fitriya Hilda (2 gol), Dinar Kartika Sari, Ade Mutika Oktafiani (2 gol), Nina Haryati, dan Nisma Francida Rusdiana (2 gol).

Asisten pelatih tim futsal Sumut, Hafis Abdillah Harahap, mengakui bahwa ini adalah kekalahan pertama dan satu-satunya timnya di babak penyisihan, meskipun para pemainnya sudah memberikan perlawanan yang maksimal.

Hafis menyatakan bahwa kekalahan dari DKI Jakarta, yang diperkuat banyak pemain timnas dan liga pro, akan menjadi pembelajaran berharga bagi tim Sumut untuk menghadapi babak semifinal.

Tim pelatih mencatat beberapa hal yang perlu dievaluasi, terutama transisi dari bertahan ke menyerang, yang dinilai masih kurang memuaskan. Selain itu, permainan individual yang terlalu lama menahan bola juga menjadi perhatian karena kerap dicuri oleh lawan.

"Di babak pertama tadi, anak-anak terlalu lama menahan bola, akibatnya dapat direbut lawan. Ini menjadi bahan evaluasi kami. Meski hasilnya kurang memuaskan, mereka sudah bermain all out. Kami akan terus berbenah demi target medali di PON," kata Hafis.

Kapten tim Sumut, Ni Kadek Vidieya Wijayanti, mengakui bahwa hasil pertandingan tersebut kurang memuaskan, namun secara keseluruhan, ia melihat ada perkembangan positif dalam permainan timnya.

"Pertahanan kami masih perlu diperbaiki. Kami akan terus melakukan perbaikan agar semakin baik ke depannya. Kami mohon doa dari masyarakat Sumut agar bisa mewujudkan harapan kita semua," ujarnya.

Pelatih DKI Jakarta, Nur Fitrianto, menyatakan bahwa hasil melawan Sumut menunjukkan peningkatan permainan anak asuhnya, meskipun masih ada beberapa hal yang perlu dibenahi, terutama dalam transisi permainan.

"Pembenahan akan terus dilakukan, dan kami harus tetap all out di setiap pertandingan, terutama di semifinal yang sangat penting," kata Nur Fitrianto.